Second Chance (Chansoo) {END}

#3

Second Chance

_______________________

Park Chanyeol X Doh Kyungsoo (gs)

Jangan Lupa Votenya !!

Romance/Mature/Little-angst

Happy Reading 💞

_________________

***

Kyungsoo baru saja terbangun--, melirik sekilas jam yang berada di sampingnya. Waktu menunjukkan pukul 6 pagi. Ia pun beranjak dari atas kasur-, menuju kamar mandi untuk membersihkan diri. Setelahnya-, ia akan membuat sarapan untuk suami dan juga putranya.

Sarapan sudah selesai di buat-, Suami dan putranya datang bersamaan menghampiri dirinya.

"Selamat pagi sayang-," sapa sang suami-, lalu memberikan kecupan pada kening dan juga bibir.

"Uhh--, mata Nono cudah tidak cuci lagi." Celetuk si anak.

Kyungsoo térkekeh pelan-, lalu memberikan kecupan pada kening dan juga kedua pipi Jeno. "Good morning sayangnya mommy." Sapa Kyungsoo setelahnya.

"Eung--, good molning juga mommy. Kenapa bibil Nono tidak mommy cium juga?" Tanyanya penasaran.

"Kalau untuk bibir-, itu khusus untuk daddy." Sehun yang menjawab pertanyaannya.

"Cungguh tidak adil cekali! Nono juga mau mommy cium di bibil." Bocah itu malah merajuk. Berjalan menuju sebuah kursi-, khusus untuknya.

Kyungsoo menghela napasnya pelan-, "Nono sudah besar-, jadi tidak baik di cium di bagian bibir. Ada kumannya--, nanti lengket pada bibir Nono." Kyungsoo menjawab sekenanya. Namun justru di tertawakan oleh Sehun.

"Daddy juga cudah becal. Lebih becal dali pada Nono mommy." Bantahnya tidak menerima penjelasan sang ibu.

"Astaga--, lebih baik Kita sarapan sekarang juga. Daddy harus berangkat bekerja-, dan mommy mau berkunjung ke rumah grandpa." Kyungsoo mengalihkan pembicaraan.

"Apa ada acara di rumah daddy?" Tanya Sehun--, seraya menyuap makanan yang telah di sediakan istrinya.

Kyungsoo menggeleng pelan-, "Aku hanya ingin berkunjung. Mommy juga merindukan Nono. Katanya--, Kita sudah jarang berkunjung ke sana." Sahut Kyungsoo jujur.

"Maafkan Aku--, kesibukanku membuat Aku lupa membawamu dan Jeno berkunjung ke rumah orang tuamu." Eluh Sehun merasa tidak enak hati.

"Ssst--, jangan membahasnya lagi. Aku mengerti kesibukanmu. Fokus saja sama pekerjaanmu saat ini. Aku berharap semuanya-, akan terselesaikan." Ucapnya sangat mengerti akan pekerjaan suaminya.

"Eum--, terimakasih sayang."

"Ya--, sama-sama." Sahutnya di iringi dengan senyuman yang tak terbaca.

"Nono ikut atau tinggal mommy?" Celetuk si bocah itu lagi.

"Ya ikut dong sayang. Masa iya mommy ninggalin Kamu sendirian di rumah." Kyungsoo sudah mulai kesal. Terdengar dari nada bicaranya yang sedikit ketus.