Supergirl ; JENLISA [GXG]

Chapter. 36: Makan siang

note: awas area uwu! warning mlenyot!

Happy Reading

Setelah ujian hari ketiga yang melelahkan, jennie lebih baik mengisi perutnya dan mengistirahatkan otak nya dengan memakan makanan sambil melihat taman kota bersama lisa pastinya ; mood jadi mulai kembali saat tingkah absurd lisa mengirim foto untuk nya.

Selama ujian jennie tak henti henti tersenyum sendiri sampai di tegur oleh pengawas karena merasa aneh dengan sikap jennie namun taehyung berbicara mewakili jennie 'biasa pak anak muda kayak engga pernah muda aja'.

"Lili duduk situ! " Jennie menunjuk kursi panjang yang kosong dan di ikuti lisa untuk duduk di kursi tersebut, "mau beli minum? kamu bawa minum? "

"Bawa kok " Jennie sembari menguyah makanan yang ternyata burger jumbo itu.

"tadi pagi ngapain di kantin? " Lisa mengusap puncuk kepala gadis itu.

"duduk."

"duduk? gitu doang? "

Jennie mengangguk seraya mulut nya masih mengunyah, "terus rose dateng ngobrol ngobrol gitu. "

Lisa tersenyum tipis, "ngobrol apa? "

Jennie melirik lisa dengan mata menyipit dan berucap, "kamu kepo! ga boleh kepo ini urusan perempuan. "

"tapi aku juga perempuan. "

"Loh! Ya — maksudnya perempuan yang slayy~ ". Jennie menjulurkan lidah mengejek lisa.

Lisa menggeleng pelan dan mengeluarkan ponsel milik nya sementara jennie melanjutkan makan nya, jennie merapat kan duduknya dengan lisa dan ikut melihat apa yang lisa lakukan dengan ponsel itu.

Lisa sedikit pelan mendorong kepala jennie karena menutup penglihatan nya, " Jauhan dikit J aku nya ga keliatan. "

"J kepo. "

Lisa rasa nya ingin menggulung jennie Sekarang ini, tingkah nya benar benar membuat nya harus mengusap dada sabar dan menahan rasa gemas ; jennie mendongak dan tersenyum tepat beberapa jarak dari wajah lisa. Dekat bahkan jennie bisa merasakan hembusan nafas gadis poni itu di wajahnya, hingga lisa ikut tersenyum melihat tingkah jennie dan memberi gigitan di hidung mungil itu.

"Munduran ya. " Lembut sekali

Jennie mengecup pipi Lisa dan kembali dengan duduk dengan sempurna, tanpa mengusik lisa namun tangan memainkan jari jari panjang lisa.

"Lili aku mau gombal! "

Lisa meletakkan ponselnya, "oke apa?" Jennie nampak berfikir sebentar.

"ga jadi deh. "

"Loh kenapa?"

"ya, soalnya kamu ga cocok di gombalin cocoknya di seriusin. " Jennie langsung memeluk tubuh lisa menyembunyikan wajah malu nya di sana.

Lisa masih diam terkejut dan berakhir tersenyum manis, berusaha melihat wajah malu jennie ; jennie semakin memeluk erat tubuh lisa.

Kenapa kalau cewe nge gomb tapi malah dia yang salting atau malu sendiri? Why?

Jennie tertidur di punggung lisa setelah menghabiskan waktu bersama sejak siang hari, Lisa berjalan masuk kedalam rumah gadis gembul itu dengan di sambut oleh kedua orang tua jennie ; sang ayah gadis gembul itu nampak tersenyum di sela sela minum kopi nya di ruang keluarga saat melihat lisa begitu menjaga dan lembut kepada putri sulung nya.