Ade Kyu [HARUKYU]

ʬʬ 2)

Kini Junkyu berjalan sendirian di koridor. Jam sudah menunjukkan pukul 5 sore, Junkyu baru selesai dari kelas tambahan nya.

"Aish, Dobby udah pulang belum ya?". Junkyu menghentikan langkah berat nya tadi. Ia membuka tas nya dan mencari benda pipih yang menjadi kebutuhan semua manusia pada zaman ini.

Kemudian tangan nya memegang sebuah botol kecil dan Junkyu pun mengeluarkannya.

"Ck, ngeyel banget tu bocah di bilangin" Kesal Junkyu menatap kesal botol yogurt yang sama sekali ngga ada salah.

"Halo, Dob?" Sahutan tak terdengar dari seberang. Beberapa detik kemudian suara deheman menyadarkan Junkyu yang hampir melamun.

"Ehm, apa kak?"

"jutes banget nada nya. Pasti gara-gara tadi pagi" batin Junkyu kesel.

"Bisa lo jemput kaka sekarang ga?" desahan nafas terdengar dari seberang. Feeling Junkyu udah ngga enak.

"Yahh....

Tuh kan, ngga bisa -Junkyu

Gue lagi nge date sama de pacar. Gapapa lu naik angkot aja kan?" Junkyu menghirup nafas nya dalam-dalam. Beneran pengen toxic sekarang cuma dia anak alim. Junkyu tersenyum tenang.

"Yaudah ngga papa. Maaf nge ganggu nge date nya! Kakak matiin ya"

"Eit kak tap-"

'Tit-!'

Belum selesai ngomong juga, heran nih uke pms mungkin -batin Doyoung.

Junkyu memasukkan hp nya kembali ke dalam tas. Setelah itu langkah nya sedikit di percepat karena ia tau kalau jam-jam segini angkot pada rame penumpang.

"Sore, Pak" sapa Junkyu pada pak satpam dengan sedikit membungkukkan badan. Di balas senyuman sumringah oleh pak satpam.

Kembali lagi ia mempercepat langkah dan berdiri di tempat biasanya angkot berhenti.

Sudah 15 menit ia menunggu. Namun sama sekali tidak ada angkot yang berhenti. Hanya beberapa ojek online yang dia liat lagi pada lalu lalang.

Junkyu melengkungkan bibir nya ke bawah. Bibir nya hampir bergetar kalau aja sebuah motor ninja berhenti di depan nya.

"Hei, sini nebeng" Junkyu mengerjap pelan. Dia ngga tau siapa yang ngajak ini.

Junkyu garuk tengkuk nya yang ngga gatal, hendak bertanya namun tangan nya di tarik oleh pemuda itu duluan.

"Udah, nanti gue jawab di depan rumah lo". Jawab pemuda di atas motor ninja tadi.

Junkyu dengan ragu-ragu menaiki motor ninja itu. Pemuda tadi memberikannya helm yang langsung di pakai sama Junkyu.

Setelah nya motor itu melaju di jalan raya sampai menuju tujuan.

◗◗◗

"Makasih ya" Junkyu memberikan helm tadi ke pemuda motor ninja itu.

Dengan senang hati pemuda tadi menerima nya dan langsung menaruh di jok belakang.

Pemuda itu kembali menyalakan mesin motor ninja nya, kepala nya menoleh mendapati Junkyu hanya berdiam diri tanpa menggerekkan sama sekali badannya untuk masuk ke dalam.

"Kenapa? Kok ngga mau masuk?" tanya pemuda itu dengan wajah yang di tutupi oleh helm full face.

"Ehm, nama lo..?"