Eternity: You and Me (Jaesahi)

7: EYMe

Nyambung dari part sebelumnya, disini bakal diceritain tentang 'legenda'. nanti disitu bakal disebutin pembagian wilayah beserta penghuninya. Ares minta jangan diapalin karena nanti bakal berubah. sebagai gantinya, ini setting tempat yang perlu diingat:

utara:

Ameji (Asahi, haruto), Jasujeong (jihoon, jaehyuk)

timur:

Gamlam (jeongwoo)

sampai sini  itu dulu biar ngga pusing. lainnya menyusul kalo udah kesebut dalam cerita.

udah paham? yuk boleh baca

_._._

Jauh sebelum peradaban manusia di daratan Boseok dimulai, hewan-hewan ajaib dan makhluk-makhluk magis lain telah lebih dulu menempati. Sebutkan nama, kau pasti akan menemukannya disana. Namun dari sekian banyak makhluk yang ada, terdapat satu jenis makhluk yang sangat dihormati dan dijunjung tinggi oleh seluruh penghuni daratan: Dewa-dewa Boseok. Keenam dewa ini masing-masing memiliki kekuatan dan bertanggung jawab atas berlangsungnya keseimbangan di seluruh daratan.

Wilayah utara milik Danny sang Dewa Angin, wilayah timur untuk Arthur sang Dewa Air, wilayah barat menjadi daerah kekuasaan Mama sang Dewa dengan kekuatan bumi, dan Kyle sang Dewa Api mengawasi wilayah selatan. Keempat wilayah ini mengelilingi sebuah wilayah lain yang jauh lebih kecil bernama Trace. Disinilah Jaden sang Dewa sihir dan Justin sang pengawas takdir menggunakan kekuatannya menjaga seluruh daratan bersama. Keenam dewa ini, meski memiliki wilayahnya sendiri, hidup bersama di Trace.

Suatu saat Justin melihat takdir milik seorang pangeran yang sangat tampan. Justin pun jatuh cinta. Namun jatuh cinta kepada manusia adalah suatu kesalahan besar bagi seorang dewa. Sebagai hukuman, keabadiannya dicabut. Kelima dewa lain merasa iba akan nasib yang menimpa saudara bungsu mereka. Merekapun meminta kepada Sang Pencipta untuk memberi mereka hukuman serupa. Beberapa tahun kemudian satu persatu mereka mati.

Arthur, sebagai Dewa Air, membekukan raga tak bernyawa saudara-saudaranya. Sebagai Dewa Air pula dia dapat membuat dirinya menjadi yang terakhir hidup. Ketika dia merasakan waktunya hampir tiba, Arthur menyerap sebagian dari setiap masing-masing kekuatan dewa-dewa lain dan menumbuhkan sebuah pohon yang belum pernah ada sebelumnya. Dia mengisi pohon tersebut dengan sebagian kekuatannya beserta kekuatan saudara-saudaranya yang telah diserapnya. Setelah itu dia berbaring disamping raga saudara-saudaranya dan menghembuskan nafas terakhir.

_._._

"Jadi Asahi adalah reinkarnasi dari Arthur?" tanya Kevin memastikan.

Bibi Yoo mengangguk. "Selain pangeran Asahi, di luar sana masih ada lima omega lain dengan kekuatan magis, yang entah mereka sendiri belum mengetahui atau mereka memang sengaja menyembunyikannya. Dikatakan mereka hidup dalam generasi yang sama."

"Lalu apa hubungannya kekuatan magis pohon ek dengan menghilangnya Asahi? Apa pohon itu membawanya atau semacamnya?"

"Dewa-dewa Boseok harus menghubungkan kekuatan dalam diri mereka dengan kekuatan dalam pohon ek agar dapat bereinkarnasi kembali di kehidupan selanjutnya. Pangeran Asahi telah melakukannya namun tidak dengan baik sehingga pohon ek membawanya ke tempat dimana pohon ek tertua, pohon yang dulu ia sendiri yang menumbuhkan, berada."

"Dimana pohon itu tumbuh?"

"Tidak ada yang tahu. Orang biasa seperti kita tidak dapat menemukannya. Hanya keenam dewa saja yang tahu."

"Satu pertanyaan terakhir. Kenapa Asahi tidak kembali pulang dengan sendirinya?" tanya Kevin. Tentunya Asahi tahu dimana rumahnya, kan?

"Aku bukan Jaden yang bisa membaca pikiran, terutama pikiran seorang titisan dewa." Bibi Yoo tersenyum minta maaf sekali lagi sebelum pergi masuk ke kamarnya, meninggalkan dua bersaudara itu bertukar pandangan kebingungan.

Di dalam kamar Bibi Yoo membakar selembar surat menggunakan pemantik api yang sedari tadi tersimpan dalam kantongnya. Sebuah surat berisi sebuah penjelasan, permintaan, dan kisah yang barusaja ia ceritakan. Aku telah melakukan tugasku, yang mulia, kata Bibi Yoo berbisik sambil memandangi kertas yang bergelung dilahap api. Ujung kanan kertas adalah bagian terakhir yang terbakar, menampilkan nama pengirim. Bibi Yoo menatap nama tersebut sejenak sebelum kertas itu sepenuhnya menjadi abu.

Justin.

_._._

ternyata cerita tentang legendanya ngga jadi panjang. maafin Ares.

Ares jadi ngga tega karena part ini dikit. Jadi, double update?

kalau ada rancu dalam cerita, kasih tau Ares ya. Bisa komen, boleh dm.