₁₁

646 77 1
                                    


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.







Bahkan sampai ia mati Kakucho tahu rasa bersalah yang dirasakan nya akan terus melekat dalam dirinya

Tapi untuk kali ini Kakucho ingin menjadi serakah

Ia tidak ingin meninggalkan (Name) dan menginginkan hubungannya dengan (Name) kembali seperti sebelum kejadian itu terjadi

Dan akhirnya Kakucho memutuskan untuk pergi mengunjungi (Name)

Setibanya di rumah (Name) Kakucho tidak berani mengetuk ataupun menekan bel rumahnya

Ia menghela nafasnya kasar bertanya-tanya apakah dia membuat keputusan yang benar untuk datang ke sini

Saat sedang melamun tiba-tiba Kakucho mendengar suara langkah kaki

Menjadi waspada dia membalikkan tubuhnya dan melihat siluet yang familiar sedang berjalan kearahnya

"𝐘𝐨 𝐇𝐢𝐭𝐭𝐨.
𝐒𝐮𝐝𝐚𝐡 𝐥𝐚𝐦𝐚 𝐲𝐚 𝐚𝐤𝐮 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐦𝐞𝐥𝐢𝐡𝐚𝐭𝐦𝐮"

Kakucho membelalakkan matanya menggertakkan giginya

Kakucho membelalakkan matanya menggertakkan giginya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"....Kau?!!"




❅✦❅





Sementara itu....


Di sebuah villa mewah tepatnya di ruang kerja seorang pria berambut pirang putih sedang melakukan pergulatan panas

Dengan posisi doggy style pria itu memaju mundurkan pinggulnya membuat jalang dihadapannya itu kenikmatan

Kemeja hitam yang dikenakannya kini berantakan dan terlihat bulir bulir keringat yang mengalir ditubuhnya

"Mhnn~ Tuan~"

Mendengar suara desahan seketika suasana hati pria itu memburuk
Sedangkan Jalang dihadapannya yang menyadari kesalahannya langsung menutup mulutnya bergetar ketakutan

"Hahhh... menjijikkan" gumam pria itu sambil menyisir rambutnya kebelakang dengan jari jari nya

Pria itu mencengkram rambut jalang dihadapannya lalu menamparnya "Siapa yang mengizinkan mu mendesah sialan!" Marahnya

"Ma-Maaf... Maafkan aku tuan"

Tok

Tok

Tok

"Masuk" perintah nya "Kalau kau mengatakan hal yang tidak penting....
Aku lepaskan kepalamu dari badan mu itu"

Anak buah pria itu menelan salivanya "Informan di Jepang memberitahu kan bahwa beberapa minggu yang lalu Kakucho san bertemu dengan seorang wanita."

"Dia bertemu dengan Shimizu (Name) wanita yang selama ini sedang bos cari"

Bruk!!

Pria itu melepaskan cengkramannya
"(Name)? (Name) ku?...." Gumamnya menatap kearah anak buahnya

"Ya bos"

Membayangkan wanita yang dicintainya kembali ke pelukannya langsung membuat suasana hatinya membaik

Pria itu langsung mengancing kemejanya menutupi tubuhnya pandangannya kembali melihat kearah jalang yang sedang bergetar ketakutan di lantai

"Tuan─"

Dor!!

Seketika jalang itu tewas karena luka tembakan yang bersarang di kepalanya

"Beraninya kau membuatku mendengarkan suara menjijikkan mu itu" Ucap pria itu

"Hanya (Name) yang aku izinkan mendesah di bawahku." Lanjutnya

Pria itu kembali ke kamarnya lalu mengemasi barang barangnya

"Kau sudah mendengarnya?"

"Ya. Kita kembali ke Jepang. Sekarang." Ucap pria itu menekankan kata kata nya

"Bos kita dijadwalkan untuk tetap di sini sampai musim semi tiba"

"Mereka menemukan (Name)"

"Kau bisa bertemu dengannya setelah urusan kita─"

Dor!

Sedetik kemudian peluru melesat melewati pipi bawahan nya menembak dinding di belakangnya

"Aku bilang mereka menemukan (Name).
Aku sangat merindukannya sampai kupikir aku akan gila"


"Dan kau... Kau masih ingin aku berpikir tentang bisnis?
Kau sangat ingin mati ya?" Tanya pria itu sambil menunjukkan death glare nya

". . . . . . "

"Batalkan semua schedule ku dan siapkan pesawat aku akan pulang sekarang juga "

Anak buah itu diam mengerutkan keningnya tidak setuju dengan keputusan bos nya
"Membatalkan semua schedule?
Ck. Yang benar saja"

"Kau tidak mendengar ucapan ku?"

"..... Baik bos akan kuusahakan"

Pria itu menutup koper nya lalu berjalan mendekati anak buahnya
"Aku tidak peduli dengan usahamu yang aku tau besok pagi aku sudah berada di Jepang."








"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
𝔑𝔦𝔤𝔥𝔱𝔪𝔞𝔯𝔢Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang