Chapter 34

281 36 9
                                    

"Hei, what's up bro ???"tanya Kiesha yang masuk dengan seenak jidat nya kedalam ruangan Rassya.

Tidak hanya Kiesha saja yang datang, tapi ada Jefano,Bili,Arel,Rey,Akbar, juga Andika.

Memang, sudah beberapa tahun ini Rassya akrab dengan Arel bahkan dengan adik tingkat nya juga, siapa lagi kalau bukan Akbar dan Andika.

"Ga punya sopan santun"cibir nya.

"Yang abis berantem sama asisten nya mending diem"sindir Rey disertai kekehan nya.

"Wiiih siapa asisten nya Rey ? Cakep ga ? Kalau cakep gua gebet dah"celetuk Arel, si kang ghosting kelas kakap.

Jika kalian lupa, kalian bisa kembali ke Different, dimana pada saat itu SMA Loviosa tengah datang ke SMA Trisakti karena ada pertandingan basket.

Setelah bertanding, Arel dan Chan justru langsung sibuk mencari cecan SMA Trisakti untuk mereka jadikan gebetan.

Hanya gebetan semata tanpa niat untuk dijadikan pacar. Habis baper langsung ditinggal. Ga ada akhlak emang !!!

Bahkan Aqeela saja dulu sampai tertarik untuk menjadi gebetan Arel dan itu membuat Rassya ketar ketir. Rassya kan takut dulu Aqeela oleng dari nya.

Udah udah ga usah flashback, kasian readers yang ada tambah galmon :)

Oke, back to story...

"Lah terus Dania mau lu kemanain hah ?"tanya Bili.

"Eh iya gua lupa kalau gua lagi deketin Dania"ujar Arel tanpa dosa.

Saat Rassya ingin berucap tiba tiba saja dari depan ruangan nya terdengar suara gaduh membuat Rassya bahkan yang lain mau tidak mau keluar.

Mereka penasaran ada kejadian apa sampai sampai membuat dokter,suster, dan yang lain buru buru berlari kearah luar.

"Eh tunggu, itu ada apa ya Sus ?"tanya Rassya pada salah satu suster.

"Lho dokter ga tau ??? Padahal itu asisten dokter sendiri lho yang kecelakaan"

"HAH ?"kaget Rassya.

"Aza maksud kamu ?"tanya Rassya dan dibalas anggukan oleh suster itu.

"Kata nya Aza kecelakaan karena nyelametin anak kecil, mana yang nabrak ga tanggung jawab lagi"

Mata Rassya membulat kaget, setelah itu tiba tiba saja ia langsung lari keluar rumah sakit untuk menghampiri Aza.

'Ck bisa nya nyusahin' batin Rassya kesal.

"Guys"seru Kiesha membuat para sahabat nya menatap kearah nya.

"Kenapa ?"tanya Jefano

"Kok perasaan gua ga enak ya"gumam Kiesha.

"Eh iya Kie, bukan nya lu kesini sama si boncel alias Karina ??? Terus dia dimana ?"pertanyaan itu meluncur begitu saja dari mulut Bili membuat Kiesha langsung buru buru berlari, menyusul Rassya.

"Dih ga jelas banget"ejek Bili.

"Jangan bilang kalau anak kecil yang dimaksud suster tadi itu Karina ???"tanya Rey lirih.

"An****"

"Gila"

"Go****"

"Ogeb !!!"

Mereka semua langsung buru buru ikut keluar dari rumah sakit.

Bisa mati muda mereka kalau tau Karina kenapa napa, karena tadi Bunda Kiesha menitipkan Karina kepada Kiesha bahkan mereka karena kedua orang tua dari Kiesha juga Karina akan pergi dan tidak bisa mengajak Karina.

About us (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang