♡♤[Seorang Kakak serumah♧◇

220 47 3
                                    

Penulis : Ayu setyalestari & Lighting Shun.

SHE IS MINE

Ide tulisan : Ayu setyalestari.
.
.
.
.
Silahkan bersantai
Dan selamat membaca
.
.
.
♡♤[Seorang Kakak serumah♧◇

☘☘☘

Sakura terbangun dengan mimpi buruk yang cukup panjang. Matanya mengguratkan wajah kesedihan, harusnya dia tidak membuat masalah kemarin di mana dia langsung dipulangkan begitu saja, dia tidak enak pada Shikamaru yang padahal sudah mengajaknya untuk jalan-jalan tapi dia malah pulang lebih awal.

Entah kenapa Sakura sedikit familiar dengan tuxedo putih yang dikenakan oleh pesulap-pencuri permata itu. Tapi dia juga tidak yakin jika orang itu adalah pelakunya, mengingat mengenakan tuxedo dimanapun itu bisa dilakukan untuk siapa-pun dan bukan berarti orang itu adalah orang yang sama dengan seseorang yang memperkosanya.

'Mungkin inilah yang selalu ditekankan oleh Tsunade agar bisa menghilangkan rasa traumatis dalam dirinya'

Tok~Tok~Tok!!

Sebuah ketukan di pagi itu, terdengar dari seseorang pada pintu kamarnya membuat Sakura terbangun dari lamunan.

"Yah sebentar, akan aku bukakan, "

Sakura berjalan lemas ke pintu dan membuka pintu terlihat ada Shikamaru di sana. Sembari membawa nampan berisi bubur ayam, dan susu dan menunjukkan senyum selamat pagi untuk gadis itu.

"Boleh aku masuk?, "Tanyanya lagi, membuat Sakura merasa situasi yang canggung, namun dari gelagat Shikamaru yang dalam situasinya semalam membuat dia sedikit lebih nyaman.

"Silakan masuk," Ucap Sakura sambil mengalihkan pandangan ke arah lain, dan tidak ingin melihat mata Shikamaru secara langsung.

☘☘

"Nenek selama dua hari bakal ke rumah kerabatnya?,"

Mata Sakura membulat saat mendapat berita itu dari Shikamaru, dan lelaki berambut nanas itu hanya mengangguk saja.

"Salah satu dari sahabat nenek pada saat bekerja sebagai salah satu profesor bedah sudah koma dengan panjang, dan kemungkinan hari ini, selang infusnya akan segera dimatikan dikarenakan persentase kehidupan sahabatnya sudah tidak bisa bangun lagi sehingga beliau pergi untuk pelepasan, "

"Maaf aku tidak tahu, kalau nenek akan pergi hari ini, "Ucap Sakura sembari, memakan buburnya di atas kasur, karena ini adalah hari Minggu. Dia memutuskan untuk istirahat di kamarnya dan Shikamaru justru memperbolehkan untuk gadis itu istirahat maunya di hari Minggu.

"Sebenarnya rencana ini sudah dibicarakan padaku sehari sebelumnya, tapi karena kedatangan Gaara yang mendadak membuat nenek jadi menunda pembicaraan ini. Sampai akhirnya dia benar-benar harus buru-buru mengejar pesawat untuk sahabatnya jadi dia hanya memberitahu aku dan menyampaikan minta maafnya, "

Ucap Shikamaru panjang kali lebar membuat Sakura merasa sedikit bersalah, Gadis itu menggeleng dengan lugu dengan tetapan mengisyaratkan tidak masalah hal itu justru dialah yang berasa menjadi beban keluarga barunya.

"Selama dua hari ini aku akan menjagamu jadi kau tidak perlu sungkan kepadaku, jika ada sesuatu atau ada apa-apa ceritakan saja padaku aku akan membantumu, "

Mendengar kata-kata Shikamaru membuat Sakura Sebenarnya masih sedikit sungkan pada pria itu, mengingat hari di mana melakukan aksinya dia Justru malah membuat masalah dan nampak begitu Canggung.

"Aku--," Ucapnya.

"Iya,"

"Aku justru minta maaf atas tadi malam padahal kalian masih ingin melihat atraksinya aku malah mengacaukan semuanya, "

She is MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang