Peringatan! Adegan 18+
Tiga hari ditinggal Zafar dinas, Diah sudah terbiasa mengurus anak-anaknya sendirian. Disaat seperti ini mereka semua sangat mengerti mamanya untuk tidak membuat mama nya kerepotan
Di hari minggu yang cerah, mereka berkumpul untuk makan siang, masakan yang disiapkan mbok Ja dibantu oleh Navarro dan Sagara
"Hmm~ mas dan uda bantu masak juga, mas masak apa nih?" Tanya Diah senang melihat dua anaknya ini selalu akur
"Mas gabisa masak mah, jadi cuma bikin telor ceplok, itu juga keasinan" jawab Sagara
"Mana telornya, mau mama icip"
Navarro menaruh telur diatas piring, bentuknya bulat sempurna dengan kematangan yang bagus
"Bagus kok ini, mas udah termasuk bisa masak"
"Mana ada mah, tuh liat ada berapa telor yang gosong dan acak-acakan nempel di teflon" Sagara menunjukkan tumpukan telur gosong diatas teflon
"Oke~ mama makan ya mas" Diah menyuap satu potong telur ke dalam mulutnya
Diah berhenti mengunyah, dia langsung menelan nya
"Gimana mah?" Tanya Navarro dengan mata berbinar-binar nya
Diah terdiam kata-kata apa yang harus dia keluarkan dengan jujur tanpa menyakiti perasaan anaknya
"Mama diem berarti telornya masih keasinan" Sagara merobek sedikit telur itu lalu memasukkannya kedalam mulut
"Enak kok masih bisa dimakan" ucap Diah
"Asin gini mah! Mas taruh garam nya berapa sendok sih? Kayak abis dicelupin ke dalem air laut" protes Sagara
"Asin nya berkurang kalo pake nasi, yaudah ayo makan panggil adik-adik kalian"
"Ok mah" jawab Navarro dan Sagara bersamaan lalu pergi ke lantai dua menuju kamar adik-adik nya
꧁♡︎♡︎♡︎♡︎ᵖʳⁱⁿᶜᵉ&ᵖʳⁱⁿᶜᵉˢˢ♡︎♡︎♡︎♡︎꧂
"Papah lagi dimana?" Tanya Diah sedang video call dengan Zafar
(Papah lagi di Malang nih, anak-anak mana?)
"Anak-anak udah pada tidur"
(Kok mama belum tidur, udah larut malem lho)
"Mama gabisa tidur, jadi nonton sebentar"
(Oke jangan malem-malem ya tidurnya)
"Papah dihotel?"
(Iya nih)
"Tapi kok kayak dikamar rumah ya"
(I-iya maksud papah itu, temen papah yang di Malang ngebolehin papah nginep dirumahnya)
"Ohh udah berapa lama?"
(Baru dua malem)
Navarro merebut hp Diah
(Mas? Kok belum tidur? Besok gak kuliah?)
Navarro mengamati tempat itu, sadar kalau diamati, seluruh layar di isi oleh wajah Zafar
"Mas nemenin mama, besok gak kuliah"
(Kok gak kuliah? Oh iya besok hari libur mas ya)
Mata Zafar melihat ke atas
(Oh iya iya Rio, makasih taruh aja selimutnya disana) ucap Zafar ke orang yang diajaknya bicara
(Mah papah tidur duluan ya, besok ada meeting sama investor, papah gak boleh terlambat sedikit)
KAMU SEDANG MEMBACA
Akibat Perselingkuhan dari Papah
AcakHanya satu kesalahan dari papah, semuanya hancur tak bersisa. Rumah tangga yang dibangun mama dan papah hancur. Kami anak-anaknya? Mencar mencari tujuan yang disebut sebagai 'rumah'. Papah awalnya lebih memilih perempuan lain untuk dijadikan sebagai...
