My Mistress | ✔️

TERBIASA

Cerita ini di buat hanya untuk Hiburan semata, tidak ada unsur Menyinggung atau menghina Bila ada kesamaan nama tokoh dan tempat Harap para pembaca bisa
lebih bijak

mengandung unsur kekerasan , seks , alkohol , ketelanjangan , narkoba dan juga roko. Di mohon baca sesuai lah dengan umur kalian

Selamat membaca

Kreeekk

Suara gagang pintu dan sontak lalice dan jeon saling menoleh satu sama lain terkejut , dan gagang pintu itu terus bergerak hingga suara gebrakan pintu mengejutkan mereka

"Jeon buka !! Apa kau di dalam ?! Ini aku nayeon !!" Teriak nayeon dari arah luar pintu

Sedangkan jeon mengisyaratkan lalice untuk diam lalice hanya mengangguk saja kemudian jeon bangun dan memakai pakaiannya , di susul dengan lalice juga memakai pakaiannya ia berlari ke kamar mandi

"Ada apa ? " ucap jeon setelah membuka pintu tersebut

Nayeon pun langsung masuk ke dalam dan melihat di sekeliling , membuat jeon bingung dengan tingkah nayeon lalu tiba tiba nayeon memegang gagang pintu kamar mandi membuat jeon terkejut

"Nayeon !" Panggil jeon dan nayeon menoleh

"Hmm , kau sudah makan ? " tanya jeon membuat nayeon terkejut setengah mati , ia langsung tersenyum begitu saja dan melepaskan tangannya dari gagang pintu kamar mandi

"Belum jeon , kau sudah ?"

"Belum , mau makan keluar ? " ucap jeon membuat nayeon semakin kegirangan ia mengangguk ngangguk dan langsung menarik jeon keluar ruangan

Jeon yang di tarik hanya pasrah saja dan sempat menoleh ke arah kamar mandi lalu mereka berdua keluar melewati karyawan karyawan yang iri kepada mereka ada juga yang mendukung suami istri itu namun tak banyak

Sedangkan lalice yang merasa ke adaan sudah aman ia mengintip ke adaan dulu di luar setelah merasa jeon dan nayeon sudah pergi lalice pun keluar dari kamar mandi

"Hhh melelahkan sekali " ucapnya

Lalice pun keluar dari ruangan rahasia tersebut namun ia masih di dalam ruang kerja jeon , seketika lalice mengunci ruangan itu lalu mengambil ponsel nya dan mengetik ngetik sesuatu hingga cctv yang ada di ruangan jeon mati

Ia pun mengambil langkah cepat untuk membuka laptop milik jeon yang ada di atas meja , ia mulai memasukkan flashdisk dan membuka file file prusahaan satu persatu lalu lalice memasang smrik nya

Laice mencopot kembali flashdisk tersebut dan ia masukkan ke dalam tasnya , ia mulai mengeluarkan lagi pengaturan di awal lalu ia mengendap keluar perlahan dari ruangan jeon

"Lalice " panggil nini mengejutkan lalice

"Eoh nini hai "

"Kau dari mana ? Aku dari tadi mencari mu lice "

"itu aku mmm ak— "

"Mmm kau sudah makan siang ? Ayo kita makan ini sudah jam istirahat "

"Belum nini "

"Yasudah ayo kita makan " ucap nini yang langsung menarik lalice sedangkan lalice hanya tersenyum lega saja

Lalice pun mulai duduk di tengah tengah banyaknya karyawan yang sedang memandang dirinya namun tidak semua , bergabung dengan rosye yang sudah lebih dulu duduk di sana

"Hai lice " sapa rosye dan lalice pun tersenyum

"Kau sudah di sini saja sye hehe " sambung nini dan mereka hanya terkekeh saja