KEKUATANKU

1.8K 117 12
                                    






Cerita ini di buat hanya untuk Hiburan semata, tidak ada unsur Menyinggung atau menghina Bila ada kesamaan nama tokoh dan tempat Harap para pembaca bisa
lebih bijak

mengandung unsur kekerasan , seks , alkohol , ketelanjangan , narkoba dan juga roko. Di mohon baca sesuai lah dengan umur kalian

Selamat membaca



Dengan meliuk liuk kan tubuhnya lalice tidak fokus dengan fikirannya, sesekali ia tersenyum ataupun sesekali ia terdiam tiba tiba. Memikirkan kehidupannya kedepan seperti apa dan tak tau harus berbuat apa lagi

Jika bukan karna dorongan kakanya jisoya mungkin lalice tak akan bisa bertahan sampai di sini, bahkan dirinya pernah terpegok overdosis sebelum menikah dengan v

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jika bukan karna dorongan kakanya jisoya mungkin lalice tak akan bisa bertahan sampai di sini, bahkan dirinya pernah terpegok overdosis sebelum menikah dengan v

Bahkan statusnya kali ini saja masih menjadi istri v namun belum jelas akan kemana arahan perjalanan dirinya kedepan, ia sungguh muak ingin menyudahi namun jisoya menahan nahannya

Ia kembali mengingat obrolan jeon dengan nayeon saat ia mendengarnya lewat ponselnya, karna jeon bilang cctv di ruangannya sudah tidak berfungsi akhirnya ia memasang pesadap suara di ruangan jeon



"Hiks kau hanya bisa terus menerus meminta maaf jeon ! Hanya itu saja kalimat yang keluar dari mulutmu ! Kau tidak mengerti betapa sakitnya seorang istri yang menunggu suaminya pulang kerumah !"

"Yang sudah lelah memasak untuk suaminya menyiapkan semua masakan untuk suaminya namun suaminya malah tidak pulang ! Tidak mengabari istrinya sama sekali bahkan saat bertemu pun tak ada rasa bersalah sama sekali ! " adu nayeon terus menerus namun jeon masih tetap diam saja mendengarkan dengan menyilang kedua tangannya.

"Sekarang kau hanya diam saja kan jeon ?! Sebenarnya kau ini mempunyai hati atau tidak sih ! Kau manusia atau bukan ?! Mengapa setega ini kepadakuuuu !"

"Sudah selesai ? " tanya jeon dan nayeon saat ini yang terdiam.

"Aku sedang dirumah temanku untuk pekerjaan juga kalau soal tidak menghubungimu ya— ya itu karna ponsel ku mati dan aku lupa membawa carger "

"Cih ! Jeon alasanmu klassik skali"

"Terserah kau lah ! Yang penting aku sudah menjawab pertanyaanmu sekarang !"

"Janjimu selalu kau ingkari jeon, kau bilang kau akan menghargaiku sebagai istrimu"

"Loh sekarang saja aku kurang menghargai mu bagaimana sih ?!"

"Fikir saja lah sendiri jeon ! Mana ada seorang suami yang sampai detik ini tidak memberi nafkah batin kepada istrinya ! Dan juga eomma dan appa sudah menanyakan kapan kita akan mempunyai anak ! "

My Mistress | ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang