My Mistress | ✔️

SATU SAMA

🔞

Cerita ini di buat hanya untuk Hiburan semata, tidak ada unsur Menyinggung atau menghina Bila ada kesamaan nama tokoh dan tempat Harap para pembaca bisa
lebih bijak

mengandung unsur kekerasan , seks , alkohol , ketelanjangan , narkoba dan juga roko. Di mohon baca sesuai lah dengan umur kalian

Selamat membaca

"Finally ! Akhirnya aku mendapatkanmu, sudah ku duga ini pasti kerjaan mu bitch. Sungguh kau sekeluarga mungkin sudah di kutuk oleh tuhan menjadi iblis ! Kau tak punya hati !" Gumam lalice saat mendapatkan data data siapa dalang di balik semua terjadinya tabrakan beruntun yang menewaskan putrinya itu, bagi ia mobil tak masalah karna harta jeon masih banyak menurut lalice

Tetapi tidak dengan buah hati nya, calista putri yang sudah ia tunggu tunggu akan hadir harus pergi dari dunianya. Tak puaskah wanita itu dan keluarganya menyiksa dirinya?

"Nayeon, kau habis denganku " Gumam lalice yang terus memperhatikan wajah nayeon di gambar dengan beberapa biodata pengendara hanya butuh tiga hari lalice mendapatkannya sendiri bahkan tanpa di bantu oleh jeon

Sebelumnya lalice mengcopy seluruh file yang telah ia dapatkan dan ia simpan sedemikian rupa untuk nanti nya akan ia kirimkan ke polsek, tetapi sebelum itu lalice harus bertemu dengannya terlebih dahulu

Geram sekali sudah darah lalice mendidih seketika, fikirannya sudah melayang kemana mana sambil mengambil beberapa pistol beserta pluru yang lalice miliki. Juga pisau cantik kesayangannya peninggalan sang ayah handa

Perlu di ketahui papih lalice adalah seorang pensiunan ajudan seorang presiden negara swis yang tentunya memiliki segudang ilmu bela diri, tak hanya itu bakat yang lalice miliki sepertinya turun menurun dari beliau

Bisa bela diri, jago memakai senjata dan juga kebengisan yang ada di dalam diri lalice tidak jauh dari sang ayahanda. Moto hidup lalice adalah dia tak akan pernah mau mengalah dan memaafkan seseorang yang sudah brani mengusik hidupnya

Dan akan terus membalas semua perbuatan jahat seseorang kepada dirinya sampai titik darah penghabisan, berkat hidup di jalan luntang lantung tak tentu arah hingga mengambil jalan pintas menjadi penari striptis lalice tak takut hidup di negara orang lagi

Sudah cukup dirinya di injak injak, sudah cukup sakit yang selama ini lalice rasakan sejak kecil , sudah cukup jack beserta keluarga nya meninandasnya. Mungkin lalice terlalu lembek kepada nayeon fikirnya dan kali ini ia tak akan mau berdamai lagi dengan apapun itu

"Sayang , kau mau kemana ?" Tanya jeon saat keluar dari dapur masih memakai apron

"Menjemput pembunuh anak kita"

"W-what? Wait wait " ucap jeon ia menaruh telfon dan membuka apron yang ia pakai sambil membetulkan jam tangannya yang miring

"Apa kau bilang barusan? Apa aku salah dengar?"

"Dengar jeon , aku sudah tau siapa dalang di balik kematian anak kita. Sudah ku duga ini bukan hanya asal orang lain yang tidak sengaja menabrak mobil kita"

"Urutan mobil kita harusnya kedua paling terakhir dari belakang,tetapi kenapa mobil belakang kita tidak ada hanya ada kita trakhir di blakang ? Itu pertama saat mengecek cctv kendaraan kemarin kan ?"