pregnant every year

06

jam sudah menunjukkan pukul 6 pagi
tapi keluarga kecil ini masih bergelud dalam selimut,terutama bagi pasangan muda ini
Siapalagi kalau bukan Sean dan Lia
Beberapa menit kemudian satu diantara pasangan muda ini baru terbangun dari alam mimpi

"eugg" lenguhan Lia yg mengerjap mata menyesuai cahaya yang menembus gorden
lalu ia melihat jam dinding yang menunjukkan pukul 6pagi,segera ia membangun sang suami

"mas Sean bangun" guncangan pelan pada lengan Sean yang memeluk pinggang rampingnya "mas bangun,udh jam 6"

"Hemm" dehaman Sean masih menutup mata rapat

"bangun mas,siap-siap kekantor"

"morning kiss dulu sayang"

"enggak,kamu bau,sana cuci muka dulu"

"kiss dulu baru bangun"

"moduss"

"bukan modus sayang tpi kebutuhan "

"ihhh mass bangun cepetan" kesal Lia

"kiss duluu donggg sayang"

"Ckk,iya iya"

Cup cup cup

"Udh"

"Oke sayang makasihhh"

"dasar moduss"

" sama istri kok modus sih sayang,ini itu kebutuhan suami dipagi hari"

"terserah,sana cepatan mandi,aku mau bangunin anak-anak" kesal Lia

Cup kecupan singkat dibibir Lia,buru-buru Sean masuk kekamar mandi agar tidak terkena amukkan sang istri

"Massssssss"teriak Lia

setelah semua selesai kini saat nya keluarga kecil itu sarapan dan memulai aktivitas masing-masing

"Abang mau pakek ayam" tanya Lia

"au mom"

"sini mommy ambilin" segera Lia mengambil lauk sang anak "mas Sean mau juga"

"gak sayang,ini aja cukup"

"Daddy Abang au cekolah boweh" ucap polos Kenzo

"Hah" pertanyaan yang baru saja Kenzo lontarkan membuat Sean dan Lia terkejut bagaimna bisa sang anak meminta disekolahkan kebanyakan anak ,orang tua yg menawarkan lah ini Kenzo malah meminta

"gmna sayang,coba ulang lgi" tanya Sean

"Abang mau cekolah Daddy"

"kenapa Abang tiba-tiba mau sekolah"

"Abang engen aja cekolah,abisnya abg gak unya teman,teman-teman Abang anyak yg cekolah,Abang uga mau mommy"

"hemm nanti deh Daddy coba daftarkan sekolah TK"

"Abang yakin mau sekolah,nanti Abang bangunnya pagi Lo kek Daddy,Abang juga harus cepat tidur biar gak kesiangan,Abang mau gitu" tanya Lia

"au mom,pasci disana Abang anyak teman"

"iya tapi abg yakin gak berubah pikiran lgi"

"enggak omy,Abang yakin"

"yasudah ,kalau abg bneran udh yakin,nanti cobak Daddy tanya TK yang lain"

"ciap Daddy" hormat Kenzo

"yaudah yang,aku berangkat dulu,takut telat"

"aku antar sampai depan ya" diangguki oleh Sean "Abang mommy tinggal sebentar dulu ya"

"ote mommy" segera Lia meninggalkan meja makan dan menuju kedepan teras

"mas bneran Kenzo mau dimasukkin ke TK"