Chapter #16

2.5K 236 40
                                    

"Bawa dia ke sini!"

Para pengawal menyeret Tawan kehadapan Kinn.

"Apa yang kau lakukan masuk ke keluarga utama? apa Vegas menyuruhmu?" tanya Kinn mulai mengintrogasinya.

Tawan tidak menjawab pertanyaan itu.

"Kau tau apa akibatnya berurusan denganku?! katakan semua yang kau tau sebelum aku menghabisimu!"

Para pengawal menghajar Tawan sampai babak belur agar dia mau bicara.

"Katakan apa yang kau cari! apa yang Vegas minta kau lakukan?! jawab sebelum aku hilang kesabaran!"

"Kinn! kau terlalu kasar padanya!" ucap Porsche mencoba menghentikan Kinn.

Porsche kemudian mendekat.

"Tawan, kau bisa mengatakan semuanya kepadaku. Aku tidak akan menyakitimu. Apa tujuanmu masuk ke keluarga utama? apa Vegas ada di balik ini?" tanya Porsche.

"Ciuhh" Tawan meludah ke arah Porsche.

"TAWAN! beraninya kau!" Kinn berdiri.

"Semua keluarga utama sama saja! jangan pura-pura baik padaku. Aku mengatakannya atau tidak kalian tetap akan membunuhku. Lebih baik aku mati dari pada mengatakan tentang apa pun kepada kalian!" ucap Tawan.

Para bodyguard semakin menghajarnya.

Pete yang juga ada di sana tidak bisa berbuat apa-apa. Dia ingin menolong Tawan tapi dia tidak tau alasan untuk melakukan itu.

"Tawan berlebihan. Padahal Khun Porsche bisa menolongnya." ucap Pete.

"Kau masih tidak ingin mengatakan apa pun ya?. Baik, baik.
Pete!!" Kinn memanggil Pete.

"khrạb Khun?"

"Apa yang kau ketahui tentang dia?"

"Aku tidak tau banyak Khun Kinn, aku hanya tau jika dia adalah mantan Khun Vegas." jawab Pete.

"Kau sangat jahat! selama ini kau menipu Vegas. Kau adalah mata-mata! aku akan mengatakan ini pada Vegas dan dia akan membencimu!" ucap Tawan.

Pete hanya diam saja.

"Aku tau suatu saat Vegas akan tau." ucap Pete berbatin.

"Terus siksa dia sampai dia berbicara!" ucap Kinn lalu dia pergi.

➜➜➜➜➜➜➜➜➜➜

Kinn sangat kesal karena orang asing bisa masuk ke keluarga utama.

"Kenapa kita bisa ceroboh seperti ini?!"

"Itu karna kau sudah berubah. Kau tidak seperti kinn yang dulu. Semenjak porsche ikut campur dengan urusan pekerjaanmu semua jadi berantakan. Dia tidak harus ikut campur dalam urusanmu." ucap Khun Korn (ayah kinn)

"Jangan bawa-bawa Porsche pa!"

"Kenapa? itu kenyataan Kinn, tidak kah kau berfikir begitu?"

"Pa! hargai perasaan Porsche!"

"Tidak apa-apa Kinn. Aku mengerti maksud ayahmu." ucap Porsche.
lalu dia keluar dari ruangan.

"Kinn!. Kau adalah pemimpin keluarga utama saat ini. Ingat posisimu. Aku tidak ingin kau seperti aku, yang kalah karna cinta." ucap Khun Korn.

Kinn tidak mengerti maksud ayahnya itu.

"Sekarang bereskan mata-mata itu! aku tidak mau ada satu hal pun kacau kali ini!"

"Aku akan melakukannya."

➜➜➜➜➜➜➜➜➜➜

Kembali pada Tawan.

LOVE AND SPY (VP) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang