New Journey-Golden Apple!

1.1K 185 5
                                    

Dream
____________________________
Attention!
Cerita ini mengandung kata kekerasan, penggunaan bahasa baku & tidak baku, alur yang melenceng, spoiler event, quest, dll. Akan ada banyak OOC dan tentunya adalah 100% karangan. Dimohon untuk bijak dalam membaca.

.
.
.

"...uhh, apa kamu yakin benda ini bisa membawa kita ke pulau itu?" Tanya Paimon.

"Entahlah. Benda ini mencurigakan."

[Name] kini sedang mengelilingi benda yang berbentuk Dodoco(?) tersebut, sesekali menatapnya kagum.

'Lucu. Daripada diem disini dan terus bertanya-tanya, mending-'
Dirinya melihat kedalam benda tersebut, menimbulkan tanda tanya kepada yang melihatnya.

"Aku masuk duluan!! Haha!"

"TUNG-"
Belum sempat menghentikan aksi pemuda gila tersebut, Aether hanya bisa menghela nafas.

"Baiklah, cukup berpikir nya, kita akan masuk." Ujar Aether.

.
.
.

[ Golden Apple Archipelago, Broken Isle. ]

Terlihat, [Name] sedang memandangi lautan luas didepannya itu dengan tatapan kagum, tidak menyadari jika teman-teman nya sudah berada dibelakang dirinya.

"Keren."
Gumam-an tersebut tentu dapat terdengar oleh orang-orang disebelahnya.
'LUCU!!!'
Guys, harusnya kalian memperhatikan lautnya, bukan MC yang krisis identitas itu.
"Ah. Kalian udah disini? Maaf, aku gak sadar." Ucapnya.

"Tidak apa. Lautnya memang sangat mempesona, ya!" Jawab Xinyan tersenyum semangat.
"Aku setuju."

Tak lama, Fischl dan Mona memutuskan untuk berlomba siapa yang lebih cepat dalam berenang.
"Ah... Kukira mereka akan berenang, taunya berlari toh." Kata Xinyan.
"Heheh, biarkan sajalah mereka." Balas Kazuha.

"Ah iya, aku ingin mengelilingi pulau ini dulu, apa kalian ingin ikut?" Lanjutnya.
"Paimon dan Aether pastinya ikut! Bagaimana dengan kalian berdua? [Name], Xinyan." Tanya Paimon.
"Aku akan tinggal disini dan selagi kalian pergi, harus ada yang menyiapkan kemah kan!" Jawab Xinyan.
"Kalo gitu... Aku tetep disini juga. Sekalian bantu Xinyan.." kata [Name].

"Eh? Kamu tidak mau ikut berkeliling, [Name]? Aku baik-baik saja sendiri disini."

Yang ditanya hanya menatap wajah Xinyan sebentar, lalu kembali membalas "Tidak apa. Aku masih ingin disini, dan masih bisa berkeliling juga nanti."

"Baiklah kalau begitu, kami pergi dulu." Ujar Kazuha.

.
.
.

"Baiklah, kemah sudah siap!! Terimakasih untuk bantuan mu, [Name]." Mereka berdua telah selesai menyiapkan kemah, butuh waktu juga untuk membereskannya.
"Sama-sama. Kamu juga telah bekerja keras, Xinyan."

"Sekarang, kita hanya perlu menyiapkan makanannya... Aku akan pergi mencari buah-buahan, kalo kamu?"

"Aku akan mencari dari laut. Kita bertemu beberapa saat lagi disini?"

"Baiklah! Sampai nanti."

...

[Name] POV's

𝐆𝐄𝐍𝐒𝐇𝐈𝐍 𝐈𝐌𝐏𝐀𝐂𝐓 ☆ DreamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang