part 41 - connection

970 146 11
                                    

"Emm, Wang Yibo" ucap Xiao Zhan berhati hati, setelah berfikir semalam an akhirnya Xiao Zhan memilih untuk memberitau Wang Yibo mengenai apa yang ia tau tanpa harus mengikut sertakan dirinya di cerita itu

"Ya ?" Jawab Yibo selesai berpakaian

Xiao Zhan menarik tangan Yibo lalu mendudukannya ke sofa disana dan kemudian Xiao Zhan duduk di samping Wang Yibo

"Kau mempercayaiku kan ?" Tanya Xiao Zhan memastikan terlebih dahulu

"Yaa" jawab Yibo tanpa pikir panjang

"Eumm.. jadi, aku ingin menceritakanmu mengenai kenapa awalnya aku terlibat dengan keadaan ini" ucap Xiao Zhan memulai pembicaraan nya

Wang Yibo diam, menandakan Xiao Zhan untuk melanjutkan apa yang ia bicarakan

"Akuu.. aku sejak awal menceritakan mengenai keberadaan anak anak itu ke Yuze, aku sejak awal masih berhubungan dengan Yuze melalui telfon ataupun bertemu langsung dengannya di kantorku" ucap Xiao Zhan dengan jujur, ia terlalu takut sampai menundukan wajahnya

Wang Yibo membulatkan mata nya sangat terkejut dan sejujurnya sangat kecewa "kenapa ?" Gumamnya, ia memegang dagu Xiao Zhan lalu mengangkatnya agar Xiao Zhan menatapnya "kenapa kau tidak mengatakan sejak awal mengenai keterlibatan Yuze dengan ini semua ?" Tanya Yibo lagi, ia masih berusaha tenang, karena orang di depannya adalah Xiao Zhan

"Karena itu Yuze" jawab Xiao Zhan pelan "Yuze gege sangat baik denganku sejak dulu, dia menganggapku sebagai didi nya dan sifatnya yang tenang dan bersahabat itu membuat aku sangat percaya dengan dia" lanjutnya, Xiao Zhan tak berbohong. Pada awalnya ia memang berfikir seperti itu soal Yuze

"Makanya itu aku beberapa kali bertanya kepadamu apa benar kau mencurigai Yuze ? Karena aku sendiri tak percaya" lanjut Xiao Zhan kali ini berbohong

Wang Yibo melepaskan jari nya dari dagu Xiao Zhan "mn" jawabnya pelan, dari apa yang ia lihat Xiao Zhan mengatakan apa yang sejujurnya

"Bagaimana awalnya terjadi ?" Tanya Yibo mulai tenang

"Awalnya, aku mendapatkan kabar mengenai seorang anak yang terlantar di suatu daerah. Karena aku khawatir maka aku ingin segera melihatnya" jawab Xiao Zhan mulai menceritakan sejujurnya "aku ke tempat anak itu berada lalu aku menemui nya. Keadaan nya tidak cukup baik Yibo.. dia sangat kasihan dan sama sekali tidak punya uang, ketika aku menawarkannya uang dia tidak kau dia dengan polosnya meminta makanan dan barang barang yang ia butuhkan untuk bertahan hidup karena dia masih 10 tahun jadi dia masih tidak tau cara menggunakan uang" lanjut Xiao Zhan

"Lalu aku menawari nya untuk masuk ke panti asuhan milikku tapi dia masih ragu dan akhirnya menolak, ia bilang bahwa ia tak mau karena ia tak mau menyusahkanku dan yang lain. Lalu aku mengatakan jika aku dan yang lain sama sekali tidak merasa di susahkan..." lanjut Xiao Zhan terputus

"Zhann.. tenanglah.." ucap Yibo menepuk punggung Xiao Zhan, melihat keadaannya sekarang Yibo tau jika Xiao Zhan takut disalahkan oleh Yibo lagi

Xiao Zhan terdiam dan menarik nafasnya lalu menghembuskannya untuk menenangkan diri "lalu aku pulang dan bingung harus bagaimana" ucap Xiao Zhan mulai tenang "saat itu, aku menerima telfon dari Yuze dan dia menanyakan kabar seperti biasanya... lalu aku menceritakan dengan semangat mengenai aku menemukan anak yang sangat mirip denganmu namun dia membutuhkan bantuan" lanjut Xiao Zhan

"Lalu kau memberitau dia dimana keberadaan anak itu ?" Tanya Yibo menebak

Xiao Zhan menganggukan kepala nya "aku memberitaukan mengenai keadaan anak itu sampai dimana dia tinggal di Yuze gege karena dia juga terdengar sangat khawatir dengan anak itu" jawab Xiao Zhan masih jujur

"Lalu tak lama kau mendengar anak itu meninggal ?" Tanya Yibo

Xiao Zhan menggeleng "aku masih bertemu dengannya beberapa kali dan Yuze juga mengatakan untuk mendekati nya perlahan agar anak itu mempercayaiku" jelas Xiao Zhan "lalu tiba tiba.. secara tiba tiba saja, setelah anak itu akhirnya memiliki kepercayaan dari ku dia tiba tiba meninggal sebagai korban dari kasus yang kau tangani ini" ucap Xiao Zhan dengan nada sedih

Wang Yibo menghela nafasnya, ia mengusap punggung Xiao Zhan untuk menenangkannya "apa yang lain juga begitu ?" Tanya Yibo

Xiao Zhan menganggukan kepala nya "kurang lebih sama, untuk yang ibu dan anak itu aku sudah tau jika ibu nya bermain tangan dengan sang anak dan hanya memanfaatkan anak itu untuk mencari uang, jadi aku berfikir untuk melaporkan segala nya ke polisi, tapi sebelum aku melaporkannya anak itu sudah ditemukan meninggal" jawab Xiao Zhan lagi

"Apa kau juga mengatakan ke Yuze mengenai ini ?" Tanya Yibo lagi

Xiao Zhan menganggukkan kepala nya "aku mempercayainya jadi aku menceritakan semua yang aku rasakan ke dia" jawab Xiao Zhan berbohong, ia memiliki motif lain untuk ini

"Lalu... Zhan.. kenapa kau tidak menceritakannya ke polisi ?" Tanya Yibo tak paham

"Karena aku berfikir ini semua tidak ada hubungannya dengan kasus ini, bahkan aku sama sekali tidak berfikir jika Yuze melakukannya" jawab Xiao Zhan dengan nada sedihnya, untuk ini ia berbohong. Ia tau Yuze melakukannya, dengan tak sengaja ia sempat melihatnya dengan mata kepalanya sendiri

"Okee.. it's okay Zhann.." ucap Yibo menenangkan Xiao Zhan, ia memeluk orang di hadapannya ini "kau hanya mempercayai sepenuhnya ke orang itu dan orang itu yang menghianatimu.. jadi ini bukan salahmu Zhann.. terimakasih sudah memberitau ku untuk ini" lanjut Yibo masih menenangkan Xiao Zhan

"Kau tidak marah denganku ?? Kau tidak kecewa denganku ??" Tanya Xiao Zhan memastikan

Yibo menggelengkan kepala nya "tidakk.. tidak sama sekali.. terimakasih karena cerita mu aku bisa yakin siapa pembunuh sebenarnya.. kau membantu ku Zhan" jawab Yibo mempererat pelukannya dengan Xiao Zhan "aku tidak marah dan kecewa denganmu.. tenanglah" tambahnya mengusap punggung Xiao Zhan untuk menenangkan pemuda ini

Xiao Zhan mendengar itu semakin mempererat pelukannya dengan Wang Yibo, ia menenggelamkan kepala nya di ceruk leher Yibo lalu ia tersenyum senang mengenai apa yang Yibo katakan pada nya

Xiao Zhan tidak salah, ia hanya memanfaatkan nya untuk bertemu Yibo lagi. Xiao Zhan juga tak sepenuhnya berbohong, ia hanya memilih untuk menceritakan apa yang perlu ia ceritakan ke Yibo dan menyimpan sisa nya didalam dirinya sendiri

__________________

See you on the next chapter^^

Ciaoo~~

Doubt [Yizhan]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang