Setelah itu mereka semua pun memakan jajanan mereka dan meminum es mereka masing-masing.
Sedangkan fari hanya melihat irfan dengan tatapan lapar ingin seperti seorang singa yang sedang menemukan mangsa nya.
Irfan yang merasakan jika dia sedang di tatap seperti itu pun merasa risih dan bertanya kepada fari mengapa dia terus menerus menatap diri nya.
"Kenapa lu natap gw terus? Gw ganteng ya makanya lu natap gw mulu" ucap irfan dengan percaya diri.
"Ah tidak kau memang tampan tetapi menurut ku wajah mu lebih ke cantik di banding tampan" jawab fari dengan tawa kecil nya.
"Aishh gw nggak cantik tapi ganteng!"
"Baiklah terserah mu saja"
Setelah nya mereka pun bercakap-cakap seperti biasanya dan tidak terasanya sudah jam waktu pelajaran tiba saja.
"Asu lah kok cepet bener sih udah jam segini aja padahal mau beli jajan lagi udah keburu masuk ntar" ucap nya dengan memajukan bibir nya yang membuat orang yang ada di samping nya pasti gemas akan tingkah nya itu.
"Sudah lah nanti saat pulang sekolah kau bisa membeli lagi bukan jajanan itu?"
"Iya sih tapi aku ingin sekarang bukan nanti!"
"Dasar keras kepala"
"Aku tidak keras kepala kau tau itu!" ucap irfan yang hanya mendapat kekehan kecil dari fari yang gemas akan tingkah nya itu.
Tidak lama kemudian guru pun tiba untuk menyampaikan jika guru yang sekarang seharus nya mengajar mereka tidak masuk dan hanya memberi soal untuk dikerjakan saja.
"Siang anak-anak hari ini guru yang akan mengajar kalian tidak masuk dan kalian akan diberikan soal saja"
"Soalnya adalah kalian kerjakan lks halaman 25 rom 1-3 ,baiklah hanya itu yang ingin ibu sampai kan dan ibu ijin undur diri"
Setelah nya guru itu pun keluar dan mendapat kan sorak gembira dari para siswa karna mereka semua tidak ingin belajar (ntahlah apa yang bisa membuat mereka malas)
"Yess jamkos jadi aku bisa membeli jajan itu sekarang!" seru irfan dengan senang karna dia suka dengan keadaan jamkos.
"Fahh ayo temenin gw beli jajanan tadi yaa" mohon irfan dengan tatapan sayu nya yang bisa membuat orang yang melihat itu akan gemas dengan diri nya.
'Terlalu lucu gw nggak bisa kek gini gw harus secepat nya buat dapetin dia' batin dari sambil mengiyakan ajakan irfan.
Sholat dan Zaky yang melihat mereka berdua akan pergi ntah kemana pun segera bertanya siapa tau mereka mau beli jajan kan bisa nitip juga gitu.
"Ehh kalian berdua mau kemana?"
"Iya tuh kalian mau kemana? Gk ngerjain tugas dulu gitu?"
"Ntar aja itu mah gw sama dari mau beli jajan emang kenapa?"
"Nitip lah tolong beliin gw jajanan yang kayak macaroni pedes itu 4 ya sama minum air putih 1"
"Kalo gw tolong beliin jajanan yang kayak sholat aja lah ya gw tunggu"
"Idih minta beliin mulu punya kaki kan? Kalo punya dipake bukan nya di anggurin" ucap irfan jengah dengan kelakuan kedua teman nya itu.
"Sudah lah ayo katanya mau beli jajanan nya sekarang ntar keburu habis loh emang mau kalo habis?"
"Nggak mauu yaudah ayo kita ke kantin"
Dan mereka berdua berjalan menuju ke arah kantin sekolah untuk membeli jajan sekalian membeli titipan kedua orang yang mager buat ke kantin itu.