2

1K 159 16
                                    

Irene masih terdiam berdiri beberapa langkah di depan taehyung, pria Kim itu berdiri disisi mobil milik keluarga Bae membuka pintu untuk Irene karena pagi ini rencananya mereka akan pergi ke gedung milik ayah nya.

Irene berjalan mendekat tapi tak masuk kedalam mobil itu Irene justru mengetuk kaca mobil disisi supir pribadinya.

"Turunlah kau dapat cuti dadakan hari ini beristirahat lah aku hari ini pergi dengan Mr Kim saja" ucap Irene setelah kaca mobil itu diturunkan

"Oppa masuklah kita pergi berdua" ucap Irene lalu tersenyum manis

Irene berjalan ke sisi samping dan masuk ke dalam mobil itu. Sementara taehyung hanya bisa pasrah saja entah apa yang Irene rencanakan sekarang.

Beberapa pegawai yang melihat kejadian itu sedikit heran saat Irene mau duduk didepan disamping kemudi biasanya wanita itu selalu duduk di belakang.

"Ini seperti kencan" ucap Irene begitu taehyung masuk dan duduk dibelakang kemudi

"Nona Bae pakai seatbelt mu" titah taehyung mengabaikan ucapan Irene sebelumnya, kencan? Yang benar saja begitu kira-kira komentar taehyung dalam hatinya.

"Aku tidak tau caranya" bohong Irene yang sebenarnya hanya ingin dipakaikan taehyung

Taehyung tau Irene hanya beralasan tapi ia memilih mendekat dan menarik kan seatbelt Irene daripada meladeni ucapan wanita Bae itu.

"Kau wangi sekali aku suka parfum mu" ucap Irene saat taehyung mencondongkan badannya kearahnya, pagi ini seperti biasa taehyung tampak sangat tampan di mata Irene. Ah pria Kim itu memang selalu tampan Dimata Irene

Chup

Irene bahkan dengan lancangnya mencium pipi kiri pria Kim itu saat pria Kim itu tengah memasangkan seatbelt untuk nya, memberikan kecupan manis di pipi pria Kim pagi itu.

Terkejut? tentu saja, taehyung tak menyangka Irene seberani itu meski sebelumnya juga Irene terlihat beberapa kali akan menciumnya tapi sungguh taehyung tak menyangka Irene benar-benar melakukannya.

Taehyung reflek menatap Irene setelah wanita Bae itu dengan lancangnya mencium pipinya

Dan yang membuat taehyung tak habis pikir, wanita Bae itu bahkan tersenyum manis sekarang seolah tak terjadi apa-apa sebelumnya.

Tangan Irene terulur mengusap pelan wajah tampan taehyung "ayo berangkat aku sudah terlambat sejujurnya" ucap irene 

***

Irene turun setelah taehyung membukakan pintu untuknya sesampainya mereka di gedung kantor milik keluarga bae.

Taehyung mengikuti Irene masuk kedalam gedung itu, wanita Bae itu tampak ramah menyapa beberapa pegawai yang ia kenali.

Mereka naik ke lantai 18 Irene masuk keruangan nya yang letaknya tepat di depan ruang kerja appanya.

Baru Irene masuk sudah ada seorang pria paruh baya mengetuk pintu ruangan itu lalu masuk setelah Irene persilahkan

"Paman mana dokumen yang harus ku tandatangani?" Pinta Irene pada pria bermarga Lee itu sebelum pria itu cerewet menanyainya karena Irene sadar ia salah seharusnya sejak tiga hari lalu ia datang, Irene bahkan tau kmarin pria itu datang kerumah saat ia sedang diluar.

"Saya sudah membawanya, kau seharusnya datang tiga hari lalu" ucapnya

"Jangan berharap banyak aku kan sibuk" ucap Irene

Baik taehyung ataupun Mr Lee tau Irene hanya beralasan saja

Sejak dulu Irene memang membantu diperusahaan itu tapi ia jarang masuk hanya sesekali saja tak ada yang berani menegurnya bahkan ayah gadis itu juga membiarkan putrinya berbuat semaunya.

MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang