14

762 126 7
                                    

Irene terbangun pukul 4 pagi karena mendengar suara tangisan Alice, anak perempuan itu kini tengah menangis menahan sakit wajahnya pucat dan badannya juga demam tinggi. Irene tentu panik semalam Alice baik-baik saja. Putrinya itu bahkan tak merespon nya saat ia menanyainya dan hanya menangis saja.

Irene tak berpikir panjang ia mengambil dompet juga ponselnya lalu membawa Alice dalam gendongan nya berniat membawa anak itu ke rumahsakit.

Irene pergi secepat mungkin tak perduli dengan penampilan nya sama sekali, ia begitu takut saat Alice tak merespon nya tadi.

Irene lebih memilih pergi dengan taksi pagi itu karena tak mungkin membiarkan Alice duduk sendiri di bangku nya dengan kondisi anak itu sekarang. Kondisinya semakin buruk saat Irene sudah dekat dengan rumahsakit Alice sempat kejang dan membuat Irene semakin panik dan tak tau harus berbuat apa selain meneriaki supir taksi yang membawanya agar lebih cepat lagi, ini seperti mimpi buruk semalam Alice baik-baik saja ia bahkan masih mendebat nya saat Irene menyuruh Alice tidur diantar taehyung, bocah itu protes karena ingin Irene yang mengantarnya, semalam bahkan seperti biasa Alice pindah ke kamar nya dan saat itu Alice masih baik-baik saja.

Sesampainya dirumah sakit Irene berlari membawa Alice tak sabar ia jika harus menunggu petugas kesehatan itu menghampirinya dengan membawa ranjang tidak Irene tidak sesabar itu meski tentu mereka melakukannya dengan cepat juga.

Dokter yang berjaga pagi itu mencoba menenangkan Irene mengatakan Alice akan baik-baik saja anak itu sampai kejang karena demamnya yang terlalu tinggi, Irene masih setia berdiri disamping ranjang itu saat dokter menangani Alice jangan tanya bagaimana penampilan Irene sangat kacau, rambutnya berantakan juga wajahnya yang penuh air mata.

Irene baru sedikit merasa lebih baik saat Alice sudah tak kejang lagi sesaat setelah dokter menyuntikkan sesuatu ke tubuh putrinya itu.

Irene masih setia disana tak meninggalkan Alice sama sekali meski dokter berkali-kali menyuruhnya untuk menunggu di luar.

Irene baru pergi dari sana saat seorang perawat meminta Irene mengurus administrasi agar Alice dapat kamar dirumahsakit itu.

Setelah mengurusnya Irene juga langsung kembali, ia sempat berusaha menelpon jaejin tadi tapi bocah itu tak mengangkat panggilan nya bagaimana pun Irene merasa jaejin perlu tau kalau sampai Alice kenapa-kenapa, Irene selalu memebritahu orangtua Alice mengenai perkembangan Alice meski Irene tau mereka tak begitu peduli dengan itu semua, mereka cukup senang dan seolah lepas tangan menyerahkan semuanya pada Irene.

Alice dipindahkan ke kamar inapnya sekitar pukul 6 pagi, sebenarnya jika Irene mau ia bisa menelpon taehyung sekarang dan meminta pria itu datang dan membuat rencana pria Kim itu batal tapi Irene tak melakukannya ia bahkan tak memikirkan taehyung sama sekali sekarang ia hanya memikirkan Alice saja, bocah itu tak punya siapa-siapa ia hanya punya dirinya saja.

***

Sesuai janjinya sekitar pukul 1 siang taehyung datang ke apartemen Irene tapi apartment itu kosong, ada Yuri disana tapi saat taehyung tanya dimana Irene dan Alice wanita itu menjawab tak tau karena memang irene tak menjawab panggilannya.

Saat taehyung mengambil ponselnya dan berniat menelpon Irene ia melihat pesan yang ia kirimkan pagi tadi masih sama belum dibaca oleh wanita itu.

Saat ia menelpon nya juga Irene tak menjawab.

Sedangkan di tempat lain Irene saat ini ikut tertidur karena menemani Alice tidur tadi Alice sudah sempat sadar Irene sempat menyuapi Alice makan siang nya dan setelah meminum obatnya Alice mulai mengantuk lagi dan meminta Irene ikut tidur dengannya, Alice minta Irene ikut naik ke ranjang itu dan memeluknya.

MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang