16

713 110 8
                                    

Irene gugup juga takut tapi berusaha menutupi nya, saat ini beberapa langkah didepan ada Sehun ia  mengenalinya ia sering melihat pria ini berkirim pesan dengan taehyung juga Irene melihat nya 4th lalu, Irene reflek mundur satu langkah saat pria tinggi itu maju mendekati nya. Seharusnya ia tak perlu takut ia di daerah kekuasaan nya ia tengah berada di gedung milik keluarga nya tapi gedung ini sepi sekarang sudah banyak pegawai yang pulang mengingat sekarang sudah jam delapan malam.

"Selamat malam nona Bae" ucap Sehun yang entah kenapa begitu menyeramkan di telinga Irene

Sehun tersenyum sinis melihat Irene yang tampak gugup dan ketakutan Sekarang, mungkin wanita ini bisa membodohi taehyung tapi tidak dengannya dimatanya Irene sama seperti ayahnya licik dan suka bermain kotor.

Irene melirik ponsel dalam genggaman nya yang bergetar karena ada panggilan masuk itu taehyung yang menelpon, Irene tiba-tiba saja mendapatkan ide bagus malam itu.

Irene menggeser icon berwarna hijau itu mengangkat panggilan taehyung tapi tak berbicara dengan pria Kim itu.

"Park Shin ha, kau mengenalnya kan" ucap Sehun membuat taehyung di sebrang sana merasa heran saat justru mendengar suara Sehun

Sehun sudah tidak bisa lagi menahan kesabaran nya ia tau dan meyakini kalau Irene lah yang membocorkan soal pengrebekan kemarin.

"Apa yang kau bicarakan kita tidak saling kenal, aku tidak mengerti apa yang kau bicarakan" ucap Irene masih dengan berjalan mundur berharap seseorang datang meski ia tak begitu yakin ada orang lain di lantai ini selain ia dan pria pucat ini.

Sehun tampak tertawa apakah wanita ini pikir bisa membohongi nya seperti ia membohongi taehyung yang buta akan cinta itu tentu tidak.

Irene membalikkan badannya berlari menjauh

"Kau mau kemana?" Tanya Sehun remeh tak sulit mengejar Irene dengan langkah kakinya yang lebar itu

Irene berlari ke depan lift menekan tombol lift itu tergesa tapi nihil pintu itu tak kunjung terbuka

Irene berlari ke arah samping membuka pintu tangga darurat lalu kembali menutup pintu itu menahannya dengan punggungnya meski Irene tak begitu yakin juga bisa menahannya dengan baik

Benar saja tak sulit untuk Sehun membuka pintu yang sudah Irene tahan itu, Irene bahkan sampai terhuyung beberapa langkah saat pintu itu terbuka.

Irene tau sia-sia tapi ia tetap saja berteriak minta tolong jikalau tidak ada orang yang mendengar nya setidaknya ia tau taehyung mendengar nya di seberang sana karena panggilan itu masih terhubung dan taehyung masih mendengarnya, Irene berharap taehyung datang menyusul nya dan melihat apa yang Sehun lakukan padanya.

Irene berlari menuruni anak tangga itu sedangkan Sehun tampak santai tak sulit untuk nya mengejar langkah kecil kaki Irene, ketakutan Irene padanya seolah membenarkan apa yang ia curigai selama ini.

Karena tak berhati-hati Irene terjatuh tergelincir di anak tangga itu tak begitu tinggi hanya 5anak tangga sebelum ke lantai dibawahnya tapi cukup membuatnya terluka ponselnya juga jatuh entah masih tersambung atau tidak dengan taehyung.

"Berhentilah" ucap Sehun malas ia bisa saja menangkap Irene sekarang juga tapi ia tak mau menyentuh wanita itu ia tak mau Irene nantinya akan mengarang cerita kalau ia melukainya, Sehun lebih memilih meladeni Irene yang memilih kerjar-kejaran dengannya.

Irene melemparkan tas miliknya pada Sehun yang dengan mudah pria itu hindari.

"Kau menakutiku aku akan melaporkan mu nanti" ancam Irene yang hanya di tanggapi tawa renyah Sehun

Irene mulai panik saat posisi ponselnya dengan dirinya sudah semakin jauh ia tak yakin taehyung bisa mendengar nya sekarang yang bisa ia lakukan hanya mengulur waktu sembari terus berteriak minta tolong.

MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang