"NANA!"

199 15 0
                                    

Pada saat Jeno udah sampai di lapangan tenis dia melihat ada Karina disana bersama dengan 2 temannya.

"Hai karina" sapa Jeno sambil menghampiri Karina.

"Eh kak Jeno,duduk kak sama kami"

Jeno malu malu untuk melepaskan tasnya sambil duduk hadapan karina.

Jadi tempat duduk mereka seperti segiempat gitu dan Jeno pas duduk di hadapan karina.

"Kamu latihan disini juga?"

"Iya kak,kakak juga ya?"

"Iya ni diajak Hyunjin buat main main ke sini"

"Emang biasanya dimana kak?"

"Itu dekat lampu merah kedua dari sini"

"Ouh Ncyt tenis itu ya?"

"Iyaa"

Disela sela mereka bicara,temannya Karina tiba tiba menyela pembicaraan mereka.

"Itu bukannya dekat sama rumah Jaemin ya?" Kata Yeji temannya Karina.

"Oh iyaya,gua baru ingat ji. Tapi kalo gua lewat depan rumahnya pasti enggak nampak dia"

"Sama,dikampus juga jarang padahal dia anak Tata Boga" kata temannya Karina satu lagi yang bernama Giselle.

Seketika Jeno membelalak matanya seakan dia kaget jika anak ilkom itu sebenarnya cukup terkenal dikalangan anak anak cewek,kenapa dia baru tau.

"Btw,dia suka sama kak Hendery tau kakaknya Haechan itu. Lu tau kan ceritanya Jen?" Tiba tiba Giselle melemparkan pertanyaan ke Jeno yang samsek dia gak ngerti.

"Ha? Iyaya? Gua sama sekali enggak tau dia siapa tapi kak Hendery gua tau karena temannya kak Mark".

"Gitu ya? Eh kalo gitu kami pulang ya kak soalnya kami udah siap main"

"Lah sejak kapan kamu disini rin?"

"Jam 4 tadi sih kak,lagian sekarang udah jam 7 enggak enak pulang malam malam"

"Ouh okee,see you ya"

Semuanya perpamitan dengan Jeno dan meninggalkan Jeno sendirian dengan isi kepala yang sudah mengatur stategis.

"Haha asik ni,kalo gua jadiin bahan taruhan ama tu anak. Dia bisa jadian ama hendery dan dia juga bisa keluar dari tata boga"

Hyujin yang baru datang dan melihat sikap Jeno yang tertawa sendiri,dia langsung menggeplak kepala nya dengan raket tenisnya dengan pelan.

"Lu ngapain senyam senyum sendirian mahmudin?"

"Enak aja mahmudin, enggak ada"

"Jangan jangan lu tertarik lagi ama cewe cewe disini tapi awas ya ayang gua diambil".

"Ayang lu? Emang lu punya"

"Kon! Adalah, namanya Yeji sayang"

"Ouh anak arsitektur itu?"

"Iyaa dong,walaupun gua falkultas hukum nyambunglah ama dia"

"Nyambung dri mana ajg? Udah yuk main"

♡♡♡♡

Kebesokan harinya,Renjun seperti biasa mempersiapkan sarapan untuk kaka dan adik adiknya. Hari ini baba enggak lagi dieumah karena ada kerjaan diluar kota yang mengharuskan dia untuk keluar kota beberapa hari.

Renjun masih terpukul dengan pernyataan Guanlin semalam yang membuatnya tidak bergairah di hari ini, padahal hari ini dia akan mempersentasikan skripsinya.

The Fable'Jenjaem.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang