Lee Jeno X Zang Winter
Sesosok gagah Lee Jisung, anak dari Jendral perang yang pengaruhnya melebihi Kaisar itu sendiri harus meninggalkan selirnya.
Selir yang baru di miliki nya itu terpaksa harus kembali ke kediaman Jendral Lee seorang diri, Semen...
"Hanya tepat bagimu untuk memiliki tanda bunga saat kau di sini. Apakah itu tanda bunga anak saya atau tanda bunga dari saya" Potong Jeno santai Bunga merah Lima kelopak berhasil Jeno ukirkan pada dahi Winter tanpa cacat dengan riasan lainnya yang akan di kenakan oleh pelayan.
Winter menjelma menjadi wanita anggun dengan setelan wanita bangsawan pada umumnya, seperti impiannya yang ingin mengenakan pakaian nyaman.
****** Baju sutera biru yang terasa lembut di kulit Winter ditambah riasan mewah yang belum pernah ia dapatkan sebelumnya .
Sesuai apa yang ia impikan, Baju yang nyaman makanan yang terlihat sangat menggiurkan namun entah kenapa Winter merasa tak berselera untuk menyantapnya. Bahkan dengan bau yang menggoda, berminyak dan gurih dari makanan tak cukup untuk menggoyah nafsu Winter.
Bahkan ketika semua jenis makanan tersedia di meja, Winter tetap tidak punya selera untuk makan. Winter terasa kecil saat ini, ditambah sosok di hadapannya yang tersenyum manis kearah Winter.
Terkadang Winter bertanya - Tanya pada dirinya "Bagaimana bisa ini berakhir dengan sosok Jendral yang duduk di depan Winter saat ini"
Sensasi yang tidak menyenangkan terasa begitu ketara untuk Winter. Ditengah Makan siang yang cukup terlambat ini Winter dan Jeno hanya saling diam dan memakan makanannya masing - masing.
Di Keesokan harinyapun terasa sama, Jendral Lee selalu mampir untuk sekedar makan bersama Winter. Anggap saja ia hanya mampir dan menghabiskan waktunya.
Disetiap Winter makan, maka Jendral Lee akan melakukan hal yang sama tapi ketika Winter tidak makan dia tidak akan makan dan hanya menutup mulutnya. Itu mengapa Winter harus tetap makan walaupun perutnya terasa sakit.
Setelah makanan yang dihidangkan tandas, maka Jendral Lee akan kembali ketempatnya. Menyelesaikan urusan yang belum ia selesaikan.
Setelah hari itu Pelayan Min Honglah yang meleyani segala keperluan Winter, pelayan senior yang sepertinya cukup bisa di andalkan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
