04 : Flower Petals

992 67 169
                                    

An Immoral Night

WARNING !!! Konten Khusus Dewasa

"Mengapa kamu mencoba melarikan diri?" Jeno bangkit berdiri

"Karena baju yang aku pakai..... Nampak tak pantas" Winter menjawab dengan sedikit panic

Jeno bergerak maju, menyingkap kelambu merah yang menutupi pandangannya dari Winter. Hingga kini Jeno dapat melihat Winter dengan Jelas.

"Jika demikian, aku pikir itu tidak akan terlihat dengan bersembunyi di kegelapan"

Jantung Winter terasa ingin copot saat ini, melihat Lee Jeno kini berdiri gagah di pinggir ranjangnya. Jeno bergerak cepat, menarik kelambu merah yang menutupi Winter dari pandangannya.

"Sekarang jika aku melakukan ini, apa yang akan kamu lakukan?" Kelambu itu jatuh begitu saja, tergeletak lunglai di lantai

Winter masih tersentak di tempatnya, menatap kearah Lee Jeno dengan lebih jelas walaupun sedikit remang.

******

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

******

Winter tak berkutik ditempatnya, tak berani menatap Jeno yang berdiri gagah di hadapannya saat ini. Rasanya sungguh malu dan tak pantas mengingat kondisinya mala mini.

"Jika kamu tetap di sana, aku akan bisa melihat lubang basahmu dan semua keringat yang mengalir" Jeno memandang lurus pada Winter yang masih berusaha menutupi tubuhnya

"Aku pikir kamu gugup, Tapi bukalah itu lebar-lebar" Lanjutnya

Seolah tak mendengarkan apa yang di perintahkan sang Pemilik kediaman, Winter semakin meringsuk menutupi tubuhnya. Dengan memaksimalkan fungsi kedua tangannya, Winter berusaha bergeser menjauh.

"Tsk!" Decakan dari Jeno terdengar

"Dorong jari-jari itu kedalam lubangmu, dan jika tidak bisa kamu lakukan biarkan aku yang melakukannya" Suara Jeno terdengar semakain memberat.

Mata Winter terasa bergetar, keringat semakin membanjiri dirinya. Rasa panas itu belum juga hilang menyerangnya.

"Tolong pergilah" Suara Winter terdengar lirih

"Pftt"Jeno menekan tawanya yang hampir lolos

"Aku datang untuk melihat menantuku, apakah aku melakukan sesuatu yang salah?" Tanya Jeno santai

"Bisakah anda kembali ketika hari menjadi cerah, sekali lagi..... "

Jeno tak membiarkan ucapan Winter selesai, dengan gerakan cepat Jeno berhasil menggengam kaki kanan Winter yang berusaha menjauh dan segera menariknya.

Brukk

Winter berhasil mendarat di atas ranjangnya, Memang tidak salah Jeno dijadikan Jendral perang. Tenaganya terasa cukup jauh berbeda dari yang Winter miliki. Dengan mudah, Jeno berhasil membuat Winter berbaring dihadapannya hanya dengan menarik kakinya.

An Immoral Night (Milkymong)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang