HAI SEMUA MAKASII UDAH MAMPIR
TYPO ADA DIMANA-MANA HARAP MAKLUM
HAPPY READING TEMAN TEMIN
******
Di apartemen angkasa ia sedang bersiap untuk sekolah setelah memakai minyak wangi kesukaannya ia bergegas turun ke ruang tamu pasalnya Disana ada ke tiga sahabatnya ya ada samudra langit dan juga bumi tentunya
" Udah yok langsung jemput moona " ajak bumi
Sudah biasa mereka menjemput monna perlu kalian ingat moona sudah seperti queen diantara mereka
Mereka pun bergegas pergi sebelum keluar pintu bumi menyempatkan mengaca
" Ganteng banget gue"
ucap bumi" Kaca mahal jadi keliata cakep " ujar langit
" Diem Lo masih pagi ini " ucap bumi
Setelah itu mereka bergegas keluar menuju rumah moona
Dikediaman rumah moona gadis itu sedang duduk di bangku depan rumah nya melihat para sahabatnya datang ia tersenyum kearah mereka
" Moona ayo mon berangkat " teriak langit
" Ga usah teriak teriak " ucap angkasa
Moona menyambut mereka dengan senyum ia langsung menuju ke samudra
" Mau bareng samudra boleh kan " tanya monna
Sedangkan samudra ia hanya diam menatap moona, sudah lama mereka bersahabat seharusnya moona tau kalo ia tak suka ada orang yang ikut dengannya naik motor, maka dari itu tak jarang samudra berangkat sendiri ke sekolah ia hanya sesekali berangkat bersama sahabatnya
Tak ada persetujuan dari samudra angkasa yang tak suka situasi ini langsung mengajak moona bersama nya
" Lo sama gue moon " ujarnya
Langit dan bumi saling memandang berganti ke tiga orang itu
" Ekhem udah moon Lo sama angkasa aja " ucap bumi
" Bisanya juga sama angkasa " timpal langit
" Yuadah deh " ujar moona akhirnya
Mereka berlima pun bergegas berangkat ke sekolah
Dilain tempat ada senja yang seperti biasa sedang menunggu pak satpam menyebrangkan nya ke sekolah ia berdiri bersebelahan dengan siswa laki laki ia pun menoleh ke samping
Ternyata siswa laki laki itu Kaka tingkat nya yang gak lain kapten basket yap ka Bagas
Bagas yang melihat dari ekor matanya tau orang di sebelahnya itu sedang menengok ke arahnya pun membalas ia juga menoleh
Setelah tau ternyata yang disampingnya adik kelas yang pernah ia bantu langsung tersenyum tipis
Senja pun membalas senyuman nya ia tak mau di kota sombong
Setibanya samudra dan sahabat nya di depan SMA pransca seperti biasa pengendara akan berhenti jika ada segerombolan siswa siswi dan pak satpam menyebrang
Samudra yang berada di depan bersama yang lainya pun ikut berhentiIa memperhatikan siwi yang menyebrang tepatnya mencari gadis yang ia kenal
Melihat ada senja di antara siswi itu ia tersenyum tapi senyum itu memudar ketika ia melihat ada cowok di sebelah senja" Cantik cantik banget woi " ucap langit melihat siswi SMA pransca
" Ayang semangat ayang belajarnya " ucap bumi dengan Pd nya
Ada saja beberapa siswi yang salah tingkah dengan ucapan bumi" Idih bukan temen gue " ucap langit
" Sejak kapan bumi punya malu " ucap Mona yang di sebelah
Lain hal dengan angkasa ia memperhatikan samudra walaupun jarak nya dengan samudra terhalang oleh bumi dan juga Langit ia bisa tahu kalau samudra sedang memperhatikan satu orang ia pun sama melihat seseorang yang di perhatikan samudra
Samudra memperhatjkan senja sampai gadis itu hilang dari pandangan nya
Setelah itu mereka lanjut perjalanan samudra yang masih kepikiran oleh senja ia menebak nebak siapa cowok yang tadi di sebelah senja
Tersirat rasa tak suka jika gadis itu sedang dekat dengan seseorang selain dirinya
Ia kesel langsung melajukan motornya dengan kecepatan tinggiAngkasa, moona , bumi dan langit langsung merasa heran kenapa samudra tiba tiba mengebut
Langit memepet angkasa
" Sa itu samudra kenapa buset langsung ngegas" tanya nya" Gak tau susul aja " jawab angkasa
Mereka langsung mengejar samudra
Moona juga ia sedang memikirkan samudra yang tiba tiba mengebut setelah melewati SMA pransca dan ia baru ingat kalau samudra sedang dekat dengan salah satu siswi sekolah itu ia pun merasa lebih ingin tau bagaimana siswi ituSamudra yang sudah sampai di parkiran sekolah ia menunggu para sahabatnya yang tertinggal
" Woi Sam lo kenapa dah tiba tiba ngebut ke lagi galau putus cinta aja " ucap bumi sekaligus sedang memarkirkan motornya di sebelah motor samudra
" Tau kaget gue " ujar langit
" Laper pen makan, makannya ngebut biar cepet sampe " jawab samudra
" Buset kebiasaan Lo ga sarapan dirumah " ucap bumi
" Yaudah ayo Sam aku temenin " tawar moona
Samudra tersenyum ia mengangguk tak menolak, samudra langsung merangkul moona tangannya yang berada di pundak moona membuat angkasa menatap ke arah nya tajam
" Yo ayok semuanya dah makan lagi di kantin " ajak langit
" Gue gak ikut " ucap angkasa ia langsung pergi menuju kelasnya
" Lah si angkasa kenapa dah " heran langit
" Udah lah gak usah di pikirin ke gitu doang kaya ga biasa" ucap moona yang di angguki ketiga sahabatnya
BERSAMBUNG....
ADA YANG MASIH INGET BAGAS
JADI SAMUDRA DAN ANGKASA SEBENARNYA SAMA SAMA TAHU GAES TENTANG SATU SAMA LAIN KERAS KEPALA SAMA KERAS KEPALA JADI DEH SEKERAS BATU
BABAY DI PART SELANJUTNYA
BOLEH GA BINTANGNYA JANGAN KETINGGALAN

KAMU SEDANG MEMBACA
Setenang Samudra
Acak"Kalian sama Senja bukan pilihan,Kalian semua ada di hidup gue, tapi kalian gak bisa di samain dengan Senja!" Samudra menatap satu persatu Sahabatnya "Gue berhak Bahagia" Samudra mengatakan kalimat itu sebelum Pergi Bukankah setiap orang berlaku ego...