Happy reading
Jangan lupa votenyaaa_____
"Php."
-Cinta AleciaCinta turun dari kamarnya dan berjalan ke ruang tamu untuk menunggu Geo menjemputnya. Cinta sungguh tidak sabar ingin jalan-jalan bersama orang yang dia sukai.
"Kamu beneran gak makan dulu sayang?" Elis berjalan kearah Cinta dan duduk disebelahnya.
Cinta menggeleng. "Gak ma, takutnya nanti kekenyangan pas mau makan sama Geo."
Elis mengangguk paham. "Geo nya kok belum datang? Cinta udah ngabarin kalau udah siap?"
"Cinta belum ngabarin ma." Cinta menepuk jidatnya. Dengan segera Cinta mengeluarkan handphonenya dan mencari kontak Geo.
Geo
Gue udah siap, lo udah siap-siap?
Cinta menatap layar handphonenya, chatnya hanya centang dua namun tidak kunjung mendapat balasan.
"Gimana sayang?" Elis menatap anaknya yang tampak lesu.
Cinta menggeleng. "Mungkin Geo lagi siap-siap ma, Cinta nunggu di teras aja ya ma biar kalau Geo datang langsung jalan, takutnya kemalaman."
"Iya sayang, kalau emang datangnya masih lama nunggu didalam aja, soalnya dingin sama banyak nyamuk."
"Iya mama." Cinta tersenyum. Lalu bangkit dan berjalan menuju teras, Cinta duduk di teras sambil terus menatap layar handphonenya berharap ada balasan dari Geo.
30 menit berlalu, namun Geo masih belum datang. Cinta mengetuk-ngetuknya sepatunya dilantai.
Cinta mencoba bersabar, mungkin Geo lagi ada urusan.
2 jam berlalu, Geo tidak kunjung datang juga. Cinta sudah mengepalkan tangan sambil menahan emosinya yang hampir meledak.
"Kayaknya dia udah pikun." Cinta berjalan kedalam sambil memasang wajah kesalnya.
"Loh, udah balik jalannya?" Elis yang ingin mengambil minum dikejutkan dengan Cinta yang menghentakan kakinya.
"Gak jadi ma, Geo nya pikun."
Brak!
Cinta menutup pintu kamarnya dengan kencang, Elis mengelus dadanya.
"Untung pintunya kokoh." Elis menggelengkan kepalanya.
"Maunya apa sih tuh orang, pemberi harapan palsu!" Cinta menghapus make upnya dengan kasar.
Setelah bersih, Cinta mengganti pakaian dan merebahkan dirinya di kasur, Cinta membuka handphone dan memblokir nomor Geo. Saat ini Cinta hanya ingin membatasi segala sesuatu tentang Geo, walaupun dia suka sama Geo, namun dia suka kesal dengan tingkah Geo.
Cinta hanya ingin menggunakan otaknya bukan perasaan, mungkin jika Cinta menggunakan perasaan dia akan berpikir positif dan memaafkan Geo begitu saja. Otaknya memang dipenuhi dengan kekesalan terhadap Geo.
___
Pagi ini Cinta sudah siap untuk berangkat sekolah, Cinta tidak berangkat dengan Nayla. Akhir-akhir ini Nayla disibukkan dengan belajar bersama tanpa dirinya tentunya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pretend Boyfriend [END]
Ficção Adolescente"Kalau suatu saat lo suka sama gue, lo bakal janjiin apa sama gue?" "Gue bakal nikahin lo." -Pacar Pura-pura Rank #1 smastory [26 Agustus 2022] #1 pacar [12 November 2022] #1 palsu [21 Mei 2024] #2 jomblo [15 Oktober 2022] #5 rekomended [26 Februar...