5. Kaedehara Kazuha

8.9K 348 21
                                    

©Ryou_Mars
©HOYOVERSE
R21
795 word
22 Aug 2022

[Tag: Rae_Xiyue]
━━━━━━━━━━━━━━━

Muka [Name] masam. Liburannya ke Mondstadt bersama Xinyan dan Kazuha terganggu.

Berkat Venti yang sengaja mencampur minuman Kazuha mengharuskan dirinya membawa Kazuha kembali ke hotel.

"Xinyan, kau bisa tidur duluan. Aku akan membawa Kazuha ke kamar."

"Ok."

[Name] berhasil menyeret Kazuha ke kamae hotel dengan susah payah pria itu di bantingnya ke kasur. Ia menghembuskan napas lega- tidak semudah itu.

Kazuha menarik [Name] membuat jelita hampir saja menindih dia. [Name] menahan tubuhnya. Pipinya sama warnanya dengan Kazuha yang mabuk. Kazuha tersenyum.

Tangan Kazuha mendorong kepala [Name] mempertemukan dua labium. [Name] berusaha menjauhkan diri tapi tak berhasil.

Kazuha menahan tengkuk [Name]. Lidahnya menjilat bibir [Name], dia sengaja menggigit bibir si gadis akan dapat mengakses mulut jelita.

"Mnn~"

Rasa anggur yang tersisa di lidah Kazuha bisa dirasakan [Name]. Lidah Kazuha yang memaksa memilinnya. Kazuha melepas ciumannya.

Dari sudut bibir [Name] saliva cumbuan insan turun jatuh ke dagu. Gejola kupu-kupu di dalam perut membuat pikirannya tak jernih. [Name] jatuh di dada Kazuha, dadanya naik turun merauo udara.

Kazuha berpindah ke atas [Name], kedua tangannya menompang tubuh agar tak langsung menindih si gadis. [Name] menyampingkan posisi melepas kontak mata dengan Kazuha.

'Apa ini... terasa panas.'

"Kau kepanasan? Biar ku bantu lepas baju mu."

"A-"

Belum sempat selsai bicara, satu per satu kancing baju [Name] di lepas Kazuha. Kazuha juga meletakan kedua tangan [Name] di atas pucuk kepalanya agar tidak melawan. Perban yang membebat payudara [Name] Kazuha lepas.

Boobs [Name] tampak jelas, nippel merah jambu yang mencuat merangsang Kazuha untuk memainkannya. Kazuha memberi pijatan lembut pada dada [Name].

"Ngh~"

Mengundang suara erotis manis jelita. Senyum serigalanya ia tarik. Jemarinya mencubit pucuk payudara [Name], ditarik dan pilin-pilin olehnya.

[Name] memejam mata kuat, ia menggeliat tak nyaman.

"Omoshiroi na~"

Kazuha menjulurkan lidah, menjilat dada [Name], mengemutnya bak bayi, dan memainkannya dengan lidah. Melirik ke atas dimana ekspresi [Name] yang begitu luar biasa di matanya. Wajahnya menjauh dari dada [Name].

[Name] merubah posisinya, ia merangkak perlahan di atas kasur berniat menjauh dari sang serigala. Kazuha menahannya pergi, ia menarik pinggang si gadis.

"[Name] mau kemana~?"

"Menjauh dari mu."

"Hee~ nande?"

Tangannya menyapu di punggung [Name] lantas jatuh pada rok [Name], ia tarik turun bersama stoking hitam dan celana dalam warna pink pucat. Ada cairan bening di dalam sana.

"Kau basah, apa jangan-jangan..."

'Sialan...'

[Name] mengigit bibir bagian dalam. Kalimat Kazuha yang sengaja di gantung mengenai sasaran.

Jari Kazuha menggesek di permukaan kemaluan [Name], ia masukan jari tengah ke dalam. [Name] tersentak, ia mendesah.

"Ah!"

"Ayo memohon 'onegai~ Kazu~' "

Jarinya bertambah satu bermain-main di dalam, mengenai titik kenikmatan [Name] dan memberi rangsangan lebih. Rintihan [Name] bertambah. Tubuh [Name] bergetar, cairan bening [Name] berkeluaran mengotori jemari Kazuha. Kazuha mengeluarkan jarinya yang berlumur cairan pelepasan.

Kazuha melebarkan area vital [Name]. Lidahnya masuk mengacak-acak di dalam.

"Ka... Kazu....~! Hentikan ku mohon!"

Kazuha tak menggubris kemauan [Name]. Ia menikmati hingga puas barulah Kazuha selesai.

Serangan Kazuha menjatuhkan [Name] melemaskan kakinya, ia menunggung sangking kesusahannya.

Pikirannya sudah kotor, tak usah peduli mau seberantakan apa lagi. Sekarang dia ingin lebih, tak usah pikirkan tentang harga diri, sekarang dia ingin birahinya terpuaskan karna itu [Name] memohon.

"O-onegai Kazu... Aku ingin milikmu."

Smirk dibibir kembali mekar. Kazuha melepas seluruh pakaiannya, dijatuhkan di atas kasur. Dari atas hingga ke bawah hal yang tertutup kain telah terekspos.

Sensai kupu-kupu di perut bergejola, serotonin Kazuha memuncak.

[Name] merubah posisi, bertemu tatap dengan iris ruby. Kazuha membuka lebar kaki [Name]. Kepala kejantanan Kazuha menyentuh lubang [Name] perlahan mendorong masuk.

"Ugh..."

[Name] meringis, milik Kazuha yang memaksa masuk pada lubang kecilnya memberi rasa sakit. [Name] sampai menggeliat karna hal itu.

Kazuha gengam tangan [Name] memasukan jemari di celah tangan. [Name] mencengkramnya hingga bisa Kazuha rasakan kuku jelita yang menggores dikulitnya.

Kazuha membiarkan kemaluannya berdiam di dalam hingga lubang si gadis terbiasa. Jelas Kazuha tak tahan dengan sensasi nikmat yang diberikan.

"Ah~ gaman dekinai~"

Perlahan ia memundurkan pinggul, perlahan masuk lebih dalam. Berulang hingga kecepatan meningkat. Rintihan [Name] pun mengeras perlahan Kazuha mendorong miliknya lebih kuat dan dalam.

Kedua mata [Name] terpejam. Melingkarkan tangan di leher Kazuha, kuku-kukunya mencakar punggung si pria. Kazuha tak mempermasalahkannya.

"Ah!"

[Name] memekik akan titik kenikmatannya telah di temukan. Kazuha menyeringai, mendorong ke titik tersebut.

"Ku kekuarkan di dalam."

"J-jangan-"

Kazuha melenguh rendah, miliknya berkedut di dalam [Name] melepaskan cairan sprema.

Jari [Name] mencakar punggung Kazuha lagi. Sensasi panas dari cairan cinta Kazuha memenuhi rahimnya.

Kazuha menarik kejantanannya. Cairan cum tumpah dari kemaluan [Name].

[Name] jatuh terlelap. Kazuha memperbaiki posisi tidur [Name], menarik selimut hingga ke bawah dagu. Kazuha memberi kecupan di kening, mengelus sebentar kepala [Name] dan ia ikut tertidur.

  ҉    ҉    ҉

Paimon, "Xinyan, kau baik saja?"

Xinyan, "Semalam aku mendengarkan hal yang tak seharusnya di dengar."

Kazuh, "Hm?"

  ҉    ҉    ҉

𝐋𝐞𝐦𝐨𝐧 𝐏𝐚𝐧𝐚𝐬┋𝘈𝘯𝘪𝘮𝘦Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang