Chapter 21

266 16 1
                                    

Jadwal hari ini berjalan dengan baik, hubungan para member juga lebih baik daripada sebelumnya. Waktu terus berlalu, dan tersisa 2 hari lagi sebelum Taehyung melakukan jadwal syutingnya kembali.

            “Kalian akan mulai berlatih untuk comeback. Jika semuanya lancar, paling tidak butuh waktu empat atau lima bulan sebelum comeback kalian.”

            “Lalu, apa besok kita ada pertemuan?” Tanya Namjoon.

            “Kalian tidak melihat jadwalnya?” Tanya pelatih Song.

            “Ah, maaf ssaem. Kami tidak terlalu memperhatikan jadwal 2 hari terakhir.” Jawab Seokjin.

            “Besok akan ada briving tentang comeback kalian.”

            “Baik ssaem.” Jawab Namjoon.

            Tidak banyak yang para member lakukan di ruang latihan hari ini. Mereka lebih banyak menghabiskan waktu di studio. Untuk apa? Tentu saja mempelajari album untuk comeback mereka.

Mereka menerima list lagunya hari ini. Para rapper yang banyak mendominasi lagu dengan hasil ciptaan mereka tentu saja menghabiskan waktu di studio. Bagaimana tidak? Mereka selalu punya sampel lagu yang berakhir menjadi bagian dari list dalam album.

            Mulai hari ini mereka akan fokus untuk persiapan comeback, jadwal hari ini dimulai dengan rapat. Mereka berangkat terpisah ke perusahaan karena masih banyak waktu yang dimiliku sebelum rapat dimulai.

Namjoon berangkat lebih pagi untuk menghabiskan waktu di studionya. Kemudian disusul Yoongi dan Taehyung yang juga berangkat terpisah.

            “Hyung. Lagu intro ini, sungguh bagianku?” Tanya Jimin yang tiba-tiba masuk ke studio Namjoon.

            “Iya, Yoongi hyung yang membuat sampelnya. Dan menurut kita suaramu cocok untuk ini.” Jawab Namjoon

            “Kau keberatan?” Tanya Namjoon

            “Tentu saja tidak, hanya saja ini pertama kalinya aku mendengar ini.”

            “Setelah menerima sampel dari Yoongi hyung, kami bertiga sependapat bahwa intro kali ini lebih cocok untuk vocal. Setelah berdiskusi dengan staff semalam, kami berfikir  suaramu yang paling cocok untuk lagu ini.” Jelas Namjoon.

            Jimin hanya mengangguk, dan memperhatikan Namjoon.

“Apa member lain sudah datang?” Tanya Namjoon

“Aku berangkat bersama Hoseok hyung. Dia di studionya sekarang. Sebelum berangkat aku melihat Jungkook dan Jin hyung, sepertinya sebentar lagi mereka berangkat.”

“Tersisa 1 jam lagi sebelum rapat, apa kau tetap akan disini?” Tanya Namjoon

“Entahlah, Taehyung dimana hyung? Tadi aku lihat dia sudah berangkat.” Tanya Jimin.

“Ah, tadi aku sempat melihatnya bersama manajer hyung. Besok dia akan mulai syuting, mungkin dia ingin melihat jadwalnya lagi.” Jawab Namjoon

“Kalau begitu aku akan menelfonnya.” Ucap Jimin, kemudian mengeluarkan handphonenya dan menghubungi Taheyung.

“Oh Tae, kau dimana?”

“……”

“Sedang apa kau disana?”

“……….”

“Kalau begitu aku akan bergabung denganmu. Aku kesana sekarang.” Jiminpun menutup panggilannya.

“Ada dimana Taehyung?” Tanya Namjoon.

“Studio Yoongi hyung. Kalau begitu aku akan ke studio Yoongi hyung. Aku pergi hyung.” Ucap Jimin lalu bergegas pergi meninggalkan Namjoon sendiri disana, bahkan sebelum Namjoon membalas ucapannya Jimin sudah menghilang dariruangan itu.

“Dasar, dia datang begitu saja dan langsung bertanya sekarang dia juga langsung pergi begitu saja.” Keluh Namjoon dengan kelakuan membernya itu.

Studio Yoongi berada di lantai 5, satu lantai dibawah studio Namjoon. Karena tidak terlalu jauh Jimin memutuskan untuk lewat tangga. Sementara itu di studio Yoongi,

“Kenapa Jimin?” Tanya Yoogi

“Dia bilang akan kesini.” Jawab Taehyung.

“Sepertinya dia dari studio Namjoon.” Jawab Yoongi setelah memeriksa handphonenya. Sepertinya dia baru saja menerima pesan.

“Bagaimana hyung tau?”

“Namjoon mengirimiku pesan, kalau Jimin meninggalkan barangnya di studio Namjoon”

“Barang? Sepertinya Jimin buka tipe yang suka meninggalkan sesuatu. Tentu saja karena dia bukan Namjoon hyung.” Ucap Taehyung

“Ah, Jimin meninggalkannya 2 hari yang lalu. Namjoon selalu lupa akan hal itu, dia baru saja mengingatnya jadi dia mengirim pesan agar aku mengingatkannya nanti.”

“Oh begitu. Tapi barang apa itu?” Tanya Taehyung.

Sayangnya belum sempat pertanyaan Taehyung terjawab, pintu terbuka dan menampilkan sosok Park Jimin disana.

“Kau disini ternyata. Tadi Namjoon hyung bilang kau bersama manager” Ucap Jimin begitu dia mendudukkan diri disamping Taehyung.

“Ya, aku bertemu manager hyung sebelum kesini.”

“Aku bersama Namjoon hyung sebelum kesini.” Ucap Jimin.

“Aku tau.” Jawab Taehyung.

“Bagaimana kau tau?” Tanya Jimin

“Namjoon mengirim pesan kepadaku?” Ucap Yoongi.

“Pesan?” Tanya Jimin penasaran

“Katanya kau meninggalkan barang di studionya.”

“Barang? Aku meninggalkan barang? Barang apa?”

Sebelumnya aku minta maaf ya, karena ini sangat terlambat🙏

Aku bingung, bagaimana harus menuangkan ceritaku dalam paragraf. Jadi butuh waktu sangat lama untuk bisa up cerita ini

Dan untuk para pembaca yg menunggu cerita ini, terimakasih😊

                          

           

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 31, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

4 O'CLOCKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang