Timeless [Terjemah]

Chapter 6

Ada tatapan di matanya yang belum pernah kulihat sebelumnya. Dan aku butuh beberapa saat untuk mengenalinya artinya. Penyesalan.

Aku tidak pantas untukmu,  kata pria itu, setengah kalah, setengah berharap. Itu adalah hal paling jujur ​​yang pernah dia katakan padaku. Dan dia benar. Dia tidak pantas untukku. Tapi dia tetap memilikiku.

-Lang Leav

_____

Waktu Sekarang: Oktober 2000 / Waktu Draco: Sama seperti sekarang

Draco Malfoy

Draco sedang meluruskan dasinya di cermin ketika dia mendengar Astoria Floo masuk ke flatnya. Dia memeriksa penampilannya untuk terakhir kalinya dan pergi menemuinya.

"Kau terlihat menakjubkan," kata Draco sambil melihat gaun pesta merah gelap dan gaya rambut rumitnya.

Itu tidak bohong, dia tampak cantik, meskipun dia berharap Astoria tidak memakai begitu banyak riasan. Dia lebih suka dia tanpa itu, meskipun Draco tahu lebih baik daripada mengatakannya.

"Kau sendiri tidak terlihat begitu buruk." Tori mendekatinya dan menempatkan ciuman lembut di bibirnya, menahan agar lipstiknya tidak luntur. "Pesta Halloween ibumu adalah salah satu acara favoritku ketika aku tumbuh dewasa. Aku sudah menantikan ini selama berbulan-bulan. Dan aku yakin aku bukan satu-satunya; ini salah satu acara yang paling dinanti tahun ini."

Draco mengangguk tanpa sadar saat kata-kata Granger bergema di benaknya, " ...menempel pada nama keluarga yang dibenci semua orang di dunia sihir."

"Ayo pergi." Draco menawarkan Astoria lengannya dan Apparate mereka ke Malfoy Manor. Ibu dan ayahnya sedang menunggu di ruang tamu untuk menyambut tamu mereka saat mereka tiba. Ibunya pergi ke Astoria dan mereka mulai saling memuji gaun satu sama lain sementara ayahnya mengangguk untuk memberi salam lalu mulai mengamati penampilan Draco secara menyeluruh.

Draco cukup yakin ayahnya tahu tentang perjalanan waktu. Dia selalu meluangkan waktu untuk mempelajari Draco ketika dia melihatnya, yang membuat Draco berpikir dia mencoba memutuskan apakah dia berasal dari waktu yang berbeda. Semakin dia memikirkan hari pertama itu, semakin dia menyadari ayahnya pasti telah menyaksikannya berubah menjadi versi dirinya yang lebih tua saat mereka bertarung melawan artefak gelap.

Mungkin masa depan Draco bahkan telah menjelaskan situasinya kepada ayahnya. Draco tidak bisa memastikan, tapi dia tahu bukan kebetulan bahwa semua buku tiba-tiba menghilang dari perpustakaan. Tapi dia belum siap untuk berbicara dengan ayahnya tentang hal itu dan merasa lega ayahnya juga tidak membicarakannya.

"Kau terlihat baik-baik saja, Draco."

"Terima kasih ayah."

"Aku ada rapat dewan di Hendricks Corporation minggu depan, jika kau ingin bergabung denganku. Kau ingat Harold Hendricks, dialah yang-"

"Tertarik untuk mendirikan bank yang dikelola sihir. Aku ingat, Ayah."

Keragu-raguanmu dalam mengakui kepada Ayah bahwa kau lebih suka melacak investasi daripada melayani di dewan. Kali ini suara Draco sendiri bergema di benaknya. Dia tahu seharusnya tidak membaca surat terkutuk itu.

"Beri tahu aku detailnya dan aku akan hadir," Draco mengakhiri dengan anggukan singkat, lalu pergi untuk menyapa ibunya.

_____