11 | "Cantik"

16 2 0
                                    

Hiruk pikuk kendaraan lalu lintas dipagi hari yang terlihat ramai lancar, membuat Lala menanti bertemu keluarganya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hiruk pikuk kendaraan lalu lintas dipagi hari yang terlihat ramai lancar, membuat Lala menanti bertemu keluarganya.

Ingin kembali merasakan suasana kota dan pemandangan disana.

Mereka pun tiba di depan komplek perumahan elit milik kedua orang tua Lala.

Derren segera membuka bagasi dan mengeluarkan berbagai tas besar hingga koper-koper kecil.

Sedangkan Lala dan Tina mengangkut tas-koper itu ke dalam rumah.

Dibantu juga oleh beberapa asisten rumah tangga serta Kedua orang tuanya, yaitu Fina dan Roy.

...

"La! ke taman Angsa Pakuwon yuk?! Gue ngeliat dari tiktok kayaknya keren tempatnya." Lala menunjukkan sebuah video saat mereka bertiga sedang bersantai diruang tamu.

"Boleh, tuh."

"Lo mau ikut ga, Ren?"

"Engga. Besok aja, jangan hari ini."

"Yaudah kalo lo gamau, gue sama Lala aja."

"Besok aja. Hari ini kalian kan baru sampai. Pasti capek juga." Ucap ibu Lala tiba-tiba. Ia datang dari dapur, dan mendengar percakapan mereka.

"Iya La besok aja, ya?" Tambah Ron, ayahnya.

"Y-yaudah, La. Kita pergi besok aja."

"Tapi aku mau ke sana ma..."

Ibu nya pun memelototi Lala tajam. Mengartikan tidak menerima bantahan apapun.

Melihat tatapan itu, Lala pun ciut dibuatnya.

Akhirnya Lala memilih pergi ke kamar dan merebahkan diri.

Dengan mata yang masih terjaga, Ia menatap keluar jendela yang langsung mengarah ke langit disiang hari.

'Tok-tok'

"Masuk!"

"Derren? Ngapain? Mau ngelarang kayak mama juga?"

"Mau ke taman Angsa ga?"

"Lo ga denger tadi mama ga bolehin?"

"Gamau? Yaudah gue pergi sendiri."

"Ishh, mau..."

"Yaudah ayo, mama lo udah bolehin."

"ck. Dasar mama pilih kasih."

"Nyokap lo, cuma gak mau lo pergi tanpa ada yang jagain."

"Kan udah gede. Kenap-"

"Dia ga bolehin, karena tadi gue nolak ajakan kalian."

"Ya, sama aja kan?"

"Nyokap udah percaya gue buat jagain lo."

"..."

Still Love My ExTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang