FiA - 6 -

342 63 7
                                    


Soojung mengerjapkan matanya pelan dan melihat sekeliling. Setelahnya ia mendesah lega ketika mendapati dirinya berada di apartemen nya sendiri. Ia tak tahu jam berapa sekarang yang jelas kepalanya benar-benar pening akibat ia minum terlalu banyak.

Ia mencoba mengingat kejadian semalam tapi tak satu hal pun diingatnya. Namun yang terjadi malah perutnya kembali mual membuat ia berlari secepat mungkin menuju kamar mandinya.

Eunwoo membuka pintu memasuki kamar Soojung dengan nampan di tangannya. Kasur wanita itu sudah kosong lalu ia melihat pintu kamar mandi terbuka menampakkan sosok Soojung muncul dengan kaos tipis. Tatapan Eunwoo terpaku pada dada wanita itu yang terlihat dari kaos tipis transparan nya. Sial. Melihatnya membuat ia bergairah kembali.

"Eunwoo-ahh kau yang membawaku semalam?", tanya Soojung sembari berjalan menuju kasurnya

Eunwoo memejamkan matanya menahan gairah yang muncul. Dalam hati ia merapalkan mantra supaya ia tak tergoda dan membuat noona cantiknya kelelahan.

"Ya tentu noona. Jika aku tak datang tepat waktu maka pasti kau sudah berakhir di hotel bersama dua pria yang mengapitmu kemarin malam.", balasnya dengan senyuman manis

"Terimakasih."

"Ya. Hmm aku sudah membuat sup pengar juga bubur untuk noona. Tolong di makan ya. Maaf aku tak bisa menemani noona karena siang ini aku ada kelas.", ucap Eunwoo

Soojung tersenyum tipis, "Pergilah, aku baik-baik saja. Terimakasih sekali lagi."

Eunwoo balas tersenyum manis lalu mengelus pelan belakang kepala Soojung. Setelah itu ia berlalu pergi keluar kamar.

Soojung melepas kepergian Eunwoo dengan perasaan bersalah. Lagi-lagi ia merepotkan pria yang lebih muda dari nya itu.

***
Di sebuah kamar seorang wanita menggelinjang kenikmatan setelah mendapat pelepasan yang entah sudah keberapa kalinya. Rasa nikmat yang ia dapatkan dari pemuda yang berada di atas bukit kembarnya membuat ia gila.

"Shhh.. Taehyung-ahh.. Pelanhhh..", ringisnya pelan ketika sang pria mengigit kasar putingnya

Taehyung abai. Ia tak peduli ringisan ataupun jeritan wanita di bawahnya. Ia kembali menggagahi sang wanita dengan tempo cepat dan kasar. Sebentar lagi ia akan sampai pada pelepasannya, tempo yang semakin kasar dan cepat membuat si wanita menjerit, entah jeritan sakit atau nikmat. Taehyung tak peduli.

"Ahhh Bae Suzy...", teriaknya setelah berhasil mendapat pelepasan

Ia mencabut pengaman yang dipakainya lalu membuangnya. Di liriknya sang wanita yang tertidur lemas. Ia memungut celananya yang berserakan lalu menyelimuti sang wanita.

"Maaf..", ucap Taehyung pelan sebelum beranjak dari sana meninggalkan kamar si wanita

Di tempat lain Suzy berjalan malas mengikuti para sahabatnya yang sedang memilih pakaian untuk datang ke pesta Namjoon besok malam. Demi apapun ia begitu merindukan kasur empuknya tapi dengan tega mereka malah mengajaknya berbelanja.

"Seharian ini aku tak melihat Soojung. Pesanku tak di balas dan dia mengabaikan telepon ku. Tadinya kupikir ia sedang bercinta dengan Eunwoo tapi tadi aku melihat pria itu di kampus.", ucap Jiyeon panjang lebar

"Ia pasti sedang tidur karena kelelahan.", sahut Seulgi

"Hmm bisa jadi begitu, aku begitu penasaran dengan brondong nya Soojung. Bagaimana jika aku mendekati temannya Eunwoo yang tampan itu?", ucap Wendy sembari menaik turunkan alisnya

"Gila! Urus saja Oh Sehun sana.", ucap Naeun pada Wendy

"Ckk bermain sekali saja tak masalah kan?"

"Memangnya teman Eunwoo siapa?", sahut Hyeri

Feel it Again [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang