•
•Suzy mendengus pelan ketika melihat pria yang mengajaknya bertemu baru datang setelah ia menunggu hampir 30 menit lamanya. Sialan.
"Apa kau ingin balas dendam padaku?" tanya Suzy dengan tatapan kesal
Si pria terkekeh pelan, "Maafkan aku Bae Suzy. Ada hal yang harus ku urus tadi."
"Ada apa?"
"Aku menemukan Son Wendy."
Suzy reflek menatap si pria Min serius. "Dimana? Apa dia baik-baik saja?"
Yoongi mengangguk, "Dia baik. Aku tak bisa berbicara lama denganmu, kau mungkin saja sedang diawasi saat ini. Yang harus kau tahu adalah dia baik, kau tak perlu mengkhawatirkan nya, dia aman bersamaku, aku akan menjaganya."
Suzy memicing, "Apa maksudku aku sedang diawasi? Dan bagaimana bisa kau bersama Wendy?"
"Ceritanya panjang. Aku akan menceritakan segalanya, tapi tidak sekarang. Pastikan dirimu dan orang-orang di sekitarmu baik baik saja. Aku hanya bisa menjaga beberapa, tak bisa semuanya. Dan kau..tolong jangan jauh-jauh dari Jungkook atau Taehyung."
"Aku benar-benar tak mengerti apa kata mu."
"Aku tak bisa menceritakan nya saat ini. Pastikan kau tak jauh dari mereka kedua. Peringatkan juga temanmu yang lain nya, jangan pergi dari rumah jika tak terlalu penting, ja--"
"Cukup. Apa kami akan celaka jika tak menuruti perkataanmu? Dan apa alasan ku harus percaya padamu?"
"Karena aku berkata hal yang benar. Kau tau Jiyeon? Dia mati karena ditabrak lari. Pembunuhan berencana. Itu yang terjadi pada Jiyeon. Kau bingung kenapa aku bisa tahu? Itu karena—" Min Yoongi tiba-tiba menghentikan ucapannya membuat Suzy menatapnya curiga
"Karena kau yang merencanakannya?" Tebak Suzy yang tak sepenuhnya benar namun tak salah juga
"Apa aku punya alasan untuk melakukan hal itu?"
"Dariawal kau adalah orang yang selalu perlu diwaspadai."
"Sayangnya bukan aku."
"Lalu siapa? Siapa yang merencanakan semua hal gila ini?"
"Hanya turuti ucapanku Bae Suzy. Mengapa kau banyak bertanya?"
"Tentu saja aku banyak bertanya. Kau terlalu tiba-tiba dan aku tak tahu apa alasanmu. Kau hanya orang asing di kehidupan kami."
Yoongi menghela nafas kasar. Ia sudah menduga Suzy pasti akan banyak bertanya dan tak menurut padanya. Tapi menceritakan semuanya butuh waktu lama dan menyebutkan nama Jimin secara langsung pada wanita ini bukan keputusan yang bagus, sudah pasti Suzy tak akan percaya dan mungkin bisa saja Suzy akan pergi menemui Jimin, Ya itu masuk akal karena Suzy wanita yang terlalu berani, dan menemui Jimin sama saja seperti masuk kandang singa.
"Terserah kau saja. Aku sudah memberikan peringatan. Wendy akan aku jaga, kau jangan khawatir." Yoongi berbalik, namun beberapa detik kemudian ia kembali menghadap Suzy "Aku akan mengawasimu. Jangan bertindak aneh."
Suzy hanya menganga mendengar perkataan si pria Min yang kini sudah pergi dari hadapannya. Apa Min Yoongi seaneh ini? Memintanya bertemu, mengatakan bahwa Wendy akan aman bersama pria itu, memperingati nya untuk selalu bersama Taehyung dan Jungkook, memintanya untuk memberi peringatan pada para sahabatnya, dan terakhir memintanya untuk jangan bertindak aneh. Fuck! Suzy tak mengerti semua ini. Terlalu banyak pertanyaan di kepalanya dan Suzy tak tahu harus bertanya pada siapa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Feel it Again [COMPLETE]
FanfictionSuzy tak percaya cinta. Selama ini ia hanya bermain-main dengan para pria, ia tak pernah benar-benar serius menjalin hubungan. Ia sering menandai para pria tampan dan kaya untuk menjadi targetnya, wanita itu hanya ingin menaklukannya. Membuat mereka...