eps 10 - memasak ditamam part 2

2.3K 81 5
                                    

Sesampainya didepan teras rumah Okta langsung memilih tempat yang cocok untuk memasak. Setelah menemukan tempat didekat tamna rumah dan kebetulan Alrista dan beberapa orang membawa barang"datang mendekati mereka.

"Tuan ini pesanan anda" kata Alrista

"Suruh mereka menyiapkan semuanya disini" ucap Keenan sementara Alrista yang mendengar langsung memberi isyarat untuk dilaksanakan.

Sekitar 20 menit semuanya sudah selesai disiapkan Okta langsung bertanya kepada Annabelle untuk membuat apa

"Ana mau buat apa sama kakak? " tanya okta

"Aku suka sama makaroni kakak, kita buat makaroni aja ya" jawab Ana menatap Okta

"Baiklah tapi Aron mau buat apa?"

"Sama in"

"Baiklah ayo kita buat makaroni ygy" kata Okta langsung mengajak kedua bocah itu menuju party yang sudah disiapkan.

Disitu Okta sedang fokus menyiapkan bahan mulai dari tepung sampai semuanya.

"Ck apa kau ga menanyakan apa yang aku inginkan? " tanya Keenan sambil menatap Okta

"Engga orang saya cuma ingin masakin mereka" jawab Okta sambil fokus mengukur tepung

"Kakak cantik aku bantuin apa? " tanya Anna

"Anna bantuin kakak masukin tepung ke sini ya" jawab Okta

Trus aku?

"Aron pecahin 5 telur trus pisahin putih sama kuningnya ngitu"jawab Okta masih fokus

"Dan kau tuan bantuin Aron"ucap Okta

Hmm

Semuanya sibuk melakukan apa tugas yang sudah diberikan oleh Okta, sampe kejailan Anna membuat Okta sangat kesal . bagaimana tidak dirinya sedang sibuk membuat adonan tepung, Anna malah mencolek pipinya dengan tepung, membuat dirinya memiliki merah pipi dari tepung.

Bahkan bukan cuma itu Aron dan Keenan juga membuat waktunya terbuang banyak saat melihat telur yang dirinya suruh misahin antara putih dan kuningnya, malah menjadi 1

" astaga tuann ga ngitu maksudnya "kata Okta kaget

" bener dah ini ya ga Aron"jawab keenan

"Engga lah! Orang aku suruh buat misahin antara putih sama kuningnya ini malah kayak ngini"omel Okta

" bukan aku tapi ayah aja yg gabisa "kata Aron

"Lah kok ayah" ucap Keenan dengan kesal

"Aaakh sudah lah kalian berdua sama aja, sekarang lebih baik kalian duduk aja disitu biar aku yang buat" omel Okta

Hmm

"Kakak cantik udah dong jangan marah nanti cepet tua,apalagi kakak cantik belum punya suami dan anak" kata anna jengah menatap mereka ber3

"Ehh kok bahas ini kakak cantik udah punya pacar tau ganteng banget lagi" jawab Okta bangga

"Serius aku tadi cuma becanda, kakak cantik putusin aja pacar kakak trus nikah sama ayah" kata Anna dengan antusias membuat Okta melotot sementara itu Keenan dan Aron hanya menatap tajam

"Kok bahas ini, kakak mau lanjutin masak nya dulu kalian lebih baik duduk disitu" ucap Okta mengalihkan pertanyaan

Akhirnya mereka bertiga pun menurut saja dan duduk disebuah karpet, sementara Okta langsung melanjutkan kegiatannya membuat makaroni sambil memikirkan ucapan Anna.

Tidak ingin semuanya berlalu begitu saja Anna langsung berlari memasuki rumah dan kembali lagi membawa sebuah kamera. Lalu ana langsung memotret Okta dia kakaknya dan sang ayah.

Sekitar 24 menit Makaroni dan juga jus yang dibuat Okta sudah jadi dirinya langsung menghidangkan buat mereka ber4

Sekitar 24 menit Makaroni dan juga jus yang dibuat Okta sudah jadi dirinya langsung menghidangkan buat mereka ber4

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Jus untuk Aron dan Keenan

Jus untuk Aron dan Keenan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jus untuk Anna dan Okta

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Jus untuk Anna dan Okta

Setelah Okta selesai menghidangkan mereka langsung menyicipi dengan raut wajah yang berbeda

"Kakak cantik enak banget" kata Anna antusias

"Iyalah buatan kakak ngitu" jawabnya bangga

"Biasa aja ini"kata Keenan

"Yaudah kalo ga enak jangan dimakan itu aja susah!" julid Okta

"Kakak cantik andai kakak jadi bunda aku, pasti setiap hari kita bisa kayak ngini" tutur Anna

"Hei kita bisa kok masak setiap hari" jawab Okta mulai tak nyaman

"Tapi bentar lagi aku sama kakak akan kls SD bukan dan pasti kakak cantik udah selesai jadi guru sama babysitter disini" jawab Anna sambil nahan tangis

Sementara Okta Keenan dan Aron  menatap Anna dengan tatapan yang sulit diartikan dan setelah melihat raut terkejut Okta Anna langsung berlari masuk kedalam rumah sambil menangis

Annaaaaa

Bersambung...

Maaf kalo banyak typo🙏☺

Jangan lupa vote komen guys see you again 🙏☺😊

2 ANAK KEMBAR SANG DUDA END Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang