Mendengar kabar bahwa sahabat terbaiknya mengalami kecelakaan membuat nya terpukul, baru beberapa jam yang lalu dirinya dan Adriel latihan musik dan sekarang mendapatkan kabar bahwa Adriel koma. Dengan keadaan gusar Rehan duduk di kursi belakang mobil diikuti papa nya yang menjadi supir dan disamping ada mama nya.
"Sayang tenang okey? Keadaan riel sudah ditangani"
"Gabisa ma ya oke rehan tau udah ditangani tapi ini dia koma ma koma"jawab Rehan sambil mengusap wajahnya.
Mobil yang dikendarai Angga atau lebih tepatnya papa rehan sampai di parkiran rumah sakit di California, dengan gerakan cepat Rehan bergerak menuju ruangan dimana Adriel berada diikuti kedua orang tuanya.
Sampai tiba disana mereka melihat begitu banyak orang termasuk Viani yang tengah memandang sendiri ruangan dimana Adriel berada.
" tantee, tantee" kata Rehan menghampiri Viani dan tanpa pikir panjang langsung memeluk wanita itu.
"Han rehan, Riel dia dia" ucap Viani sambil membalas pelukan Rehan dan jangan lupa tangisan yang tadinya ditahan langsung keluar begitu saja tanpa permisi."Taa tenang okey kita sekarang tinggal menunggu Riel siuman dari komannya."kata Tasya sambil mengelus punggung sahabat nya itu. ya Angga dan Tasya adalah sahabat Okta apakah kalian masih ingat? Angga dan Okta terlibat Cinta dan berakhir menikah hingga mempunyai 2 orang anak yaitu Rehan dan Adelia yang masih berumur 10 tahun.
"Kenapa ini bisa terjadi?" kata Angga sambil menatap semua orang yang ada disana yang menatap nya dengan tatapan datar. Rehan yang merasa Viani sudah lebih baik langsung melepas pelukan itu dan menghapus air mata yang tersisa. "Sekarang tante ceritakan pelan pelan ya" kata Rehan sambil menatap Viani dibalas anggukan. Setelah mendengar cerita dari Viani dan siapa orang yang ada disana membuat mereka terkejut dan tidak lupa mengucapkan syukur karena semua yang terjadi di masa lalu itu hanya sebuah kesalahan pahaman dan sekarang mereka tengah menunggu Adriel sadar. Walaupun ada perasaan kecewa karena Adriel harus berada di situasi saat ini.
Dialam bawah sadar Adriel.
Adriel tengah berada disebuah taman yang dipenuhi bunga bunga putih yang bermekaran, Adriel merasa tenang berada disana sebelum sebuah suara menghentikan semua lamunannya.
"Apakah kamu tidak berniat kembali?"
"Biarkan aku berada disini sebentar saja"
"Tapi waktumu sudah habis sebelum kamu tidak bisa kembali lagi ketubuhmu"
"Ya aku mengerti, berikan aku waktu sebentar lagi aku pengen melihat wajah mereka"
"Bukankah kamu bisa melihat wajah mereka? Dan keinginan mu untuk bertemu ayah dan keluarga mu yang lain akan kewujud pergilah sebelum aku menahan mu disini untuk selamanya"
"aku mengerti, tapi jika aku kembali sekarang bukankah kisah ini akan selesai? Disini?"
"Kisahmu akan selalu dikenang oleh mereka yang mengenal mu dan tempat ini akan menjadi sanksi bahwa kamu pernah berada disini.. Pergilah.. ".
Dirumah sakit mereka semua sedang merasa takut bahkan sudah menangis saat melihat dengan mata kepala sendiri tubuh Adriel yang mengalami guncangan hebat dan berakhir dengan berhentinya suara alat jantung (aku tidak tau nama-Nya 😭) itu.
Bersambung....
Huhuhu maaf jikalau ada kesalahan 🙏 jangan lupa di vote komen guys dan bentar lagi bakalan end huhuhh ><
KAMU SEDANG MEMBACA
2 ANAK KEMBAR SANG DUDA END
AléatoirePertemuan nya dengan seorang anak kecil membuat hidupnya berubah dan parahnya anak kecil tersebut adalah anak dari orang yang sudah dirinya tabrak dan meminta pertanggungjawaban sebesar 20juta....... Lalu gimana saat dirinya mengetahui kalau anak ke...