Sejak pagi tadi, penghuni asrama Kalingga ini terus berdatangan. Ada yang bawa printilannya banyak dan ada yang dateng cuma bawa tas ransel doang.
Untungnya anak-anak disini pada inisiatif buat bantuin penghuni yang baru datang. Bantuin bawain barang dan nyariin kamar.
Beberapa anak yang extrovert sekarang lagi ngumpul di ruang tengah sambil mengobrol perihal nama, fakultas, jurusan, dll.
Sedangkan anak yang introvert memilih untuk tidur dan berdiam diri di kamar masing-masing. Dan penghuni kamar nomor 01 ini termasuk opsi yang kedua. Mereka memilih untuk berdiam diri di kamar karena kelelahan.
Dan kebetulan mereka ini pernah sekelas di semester kemarin, makanya mereka udah saling kenal. Yaaa paling tinggal mengakrabkan diri satu sama lain.
"Ga," Panggil Sean.
"Apa?" Sahut Saga.
"Ini gua doang yang ngerasa atau gimana ya? Tapi muka lu agak mirip ama rose* gua." Kata Sean.
"Kalo rose* lu Sarah Anin berarti bener."
(rose : bias/oshi)
"Bener apanya?"
"Ya bener miripnya," Jawab Saga. "Dia emang kembaran gua."
"Seriusan?” Sean yang tadinya lagi tiduran langsung duduk, "No bukti hoax."
"Yaudah kalo gak percaya," Saga menyalakan handphone nya dan menunjukan foto dua bayi kepada Sean. Yang satu laki-laki dan satunya lagi perempuan.
Tapi Sean masih gak percaya, "Gak ada yang lebih nyata lagi buktinya?"
"Bentar."
Saga membuka whatsapp, lalu menelfon seseorang sambil men-loud speakernya supaya Sean juga bisa denger.
'Haloo? Kenapa?'
"Nyalain kamera dong, gua mau liat muka lu." Saga menoleh kepada Sean dan sedikit menunjukan layar handphone nya.
'Kenapa lo? Kangen?'
Sean Ivander Gaharu membeku ditempatnya.
Ia sangat sangat kaget ada Sarah Anin yang muncul di layar handphone Saga.
"Gua udah di asrama, nih temen sekamar gua katanya ngefans banget sama lu katanya." Saga menyodorkan handphone nya ke Sean yang masih membeku ditempatnya.
SUMPAH CANTIK BANGET YA TUHAN...
SEAN SAMPE GAK BISA BERKATA-KATA LAGI.
Dia sangat terpesona melihat wajah idola nya begini.
'Haiii!!'
Jantung Sean berdegup lebih cepat dari sebelumnya.
Ia sampai gemetar sekaligus keringat dingin.
Seorang Sarah Anin mengajaknya ngobrol duluan.
SEORANG SARAH ANIN LOH INI.
Saga langsung ketawa liat Sean yang lagi salah tingkah dan kesenangan itu.
Ya emang siapa sih yang gak salah tingkah dan seneng kalo di notice idol sendiri?
Saga yang tau Sean gak bisa ngobrol karena salting itu langsung mengambil kembali handphone nya dan mengajak kembarannya itu untuk mengobrol sambil room tour bersama Sean.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dormitories Time
FanfictionIni cerita tentang anak-anak asrama yang harus mengalami banyak kejadian lucu, seru, menegangkan, horror, dan lain lain, selama tinggal satu atap. ('02 local alternate universe)