[1]..

4.1K 185 16
                                    

Happy reading,,
.
.

.
.

"


"Bagaimana kalau kau jual saja dirimu?"

Build menatap nanar entah kemana , pertanyaan Aiken barusan membuatnya semakin jauh melamun .Benarkah ia harus menjual dirinya untuk mendapatkan uang?

"Haruskah aku melakukannya?" Tanya build pada Aiken

Aiken adalah sahabat build yang ia punya , bahkan ia menyayangi Aiken seperti keluarganya sendiri .Sebetulnya build masih memiliki seorang ibu , namun ibunya tak pernah ada untuknya ,semenjak ia kecil ,itu semua karena ia di asuh oleh neneknya.

Dan build pun sudah menganggap nenek nya seperti ibu kandungnya sendiri , namun sejak kematian sang nenek enam tahun yang lalu, build benar-benar hidup pas-
pasan.

Ia bekerja paruh waktu untuk mendapatkan gaji yang cukup.
Namun akhir-akhir ini ia sulit mengatur keuangan ,untuk makan sehari-hari saja tidak cukup apalagi ditambah dept collector yang selalu menghantuinya setiap hari ,karena sang ibu memakai namanya sebagai jaminan untuk membayar semua hutang-
hutangnya ,benar-benar begitu kejam dan menjijikan.

Aiken mengeluh " Haiisshh!,ibumu benar benar keterlaluan tidak seharusnya ia seperti itu"

Build hanya melamun ,jiwanya seolah-olah melayang kemana-
mana, sedangkan raganya masih ada di sini

"Ibu macam apa dia tidak mau mengurusmu dari kecil, bisa-
bisanya setelah mengacuhkan mu,
ia malah datang dan memberikan mu beban!"

Build pun tersentak ia kemudian mengahadap ke arah Aiken dan tersenyum

" Aiish ,tak ku sangka rupanya kau sekarang emosian!" Ucap build dengan tawa yang nampak di paksa.

"Bagaimana bisa aku tidak emosi , mengapa dulu kau lahir dari rahimnya sih"

"Heii sudah tidak perlu di bahas lagi" ucap Build lalu ia berdiri untuk menuju ke kamar mandi

"Aku siap-siap bekerja dulu"

Aiken langsung membulatkan matanya.

"Kau masih bekerja paruh waktu di sana?,kenapa tidak mencari tempat lain saja? Kau tentu tau gaji di sana tidak cukup untukmu!"

Build memberhentikan langkahnya di depan pintu kamar mandi "zaman sekarang susah mencari pekerjaan ,ken.syukur - syukur aku dapat , bagaimana bisa ku lepaskan begitu saja"

Aiken merebahkan badannya pada punggung kursi

"Ya aku hanya tak ingin kau susah payah Bekerja untuk yang tidak sepadan dengan kesusahan mu itu"

Build melambaikan tangannya kemudian masuk ke dalam kamar mandi, namun sebelum itu ia sempat mengejek Aiken
"Dari pada kau jadi sugar baby saja bangga!"

Aiken langsung membalas pertanyaan itu "awas kau ya,kalau sampai jadi sugar baby juga."

"Bodo amat!" Teriak build dari dalam kamar mandi.

Ia bekerja sebagai cleaning servis di sebuah toko yang tidak terlalu besar,wajar gajinyapun seadanya,
sebab toko itu tidak selalu mendapatkan pelanggan.mau tidak mau ia terpaksa harus sanggup untuk membersihkan segala hal yang menjadi pekerjaan nya.

Beberapa menit kemudian,build pun keluar dari dalam kamar mandi dan sudah mengenakan baju . Aiken tiba tiba datang menghampiri build

"Aku punya sesuatu untuk mu"
Ia mengeluarkan lipstick dari saku celananya

"ini pakailah sedikit, lalu saat bekerja nanti kau bisa menggoda costumer pria mu dan menggunakan tubuhmu untuk laki-laki yang menginginkanmu kapan saja."

LOVE OR REVENGE? 21+[ on going ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang