Part 52

531 50 4
                                    

Masa muda hanya sebentar sajaPastikan banyak cerita bahagiaHidupmu, ya, kamu, jaga dirimuCuma kamu yang bisa tentukan jalanmu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Masa muda hanya sebentar saja
Pastikan banyak cerita bahagia
Hidupmu, ya, kamu, jaga dirimu
Cuma kamu yang bisa tentukan jalanmu

***

Jadi bener dugaan muel,"

"Kenapa kalian nutupin ini?,"

"Muel kecewa, tapi muel juga ngga bisa marah sama kalian ,"

"Maafin ayah sama bunda Samuel, kita ngga berniat begitu,"

"Bunda jug-------,"

"Udah bunda; sekarang Muel mau nenangin diri dulu," ucap Samuel rendah, lalu melangkah ke luar mension.

"Muel muel hiks hiks MUEL," ucap bunda yang tersenggal senggal memanggil nama Samuel. Dengan badannya yang di tahan sangat suami agar Samuel bisa memenangkan pikirannya dulu.

***

"Assalamu'alaikum," salam Ansya yang baru saja sampai di markas tempat KSCM berada.

"Walaikumsalam," jawab para anak² KSCM yang muslim.

"Eh ada dedeq gemoy ikut kesini?," ucap Asta. Ansya mengangguk pertanda iya.

"Abang yang ajak," ucap Ansya polos.

"Tumben bang? ," tanya Danuar

"Iya biar kena sinar matahari dia,"

"Lah kok gitu?,"

"Seharian nggak keluar kamar dia, yaudah gue aja aku ke markas aja,"

"Bang, ada susu kotak?,"

"Ada tuh dikulkas, demoy mau?, biar bang Lean ambilin," ucap Lean

"Biar Ansya aja yang ambil, bang Lean lanjut ngobrol sama yang lain aja," ucap Ansya sambil beranjak dari duduknya.

"Ya udah yang kulkas 2 pintu ya, disitu juga ada yang beku tinggal pilih aja mau yang mana," ucap Lean sambil mengupas kulit kacang yang ia dapat dari hasil malak jajan Asta.

Ansya mengangguk mengerti.

Plaakk!!

"Udah bang jan ambil terus beli sendiri sono, jadi cepet abis nih jajan gue," ucap Asta sambil menggeplak tangan Lean yang akan mengambil kacangnya lagi.

"Idihh pelit lo, duit dari zefan aja ngga mau bagi bagi," sinis Lean pada Asta yang pelit nya sedang kumat.

"Eh on sini," Panggil Lean pada Bino

HENANSYATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang