Malam ini langit nampak indah. Bintang bertaburan di atas sana. Hal ini tak luput dari perhatian Vale.Sudah hampir setengah jam, gadis itu duduk di balkon sambil memandangi langit malam. Ditemani dengan alunan lagu dari Dewa 19 yang berjudul Kangen.
Tiba-tiba pikirannya teringat pada sang mantan. Biasanya, jika ada bintang di langit baik Vale ataupun Bryan akan saling memberitahu dan berujung menikmati indahnya bintang ditemani coklat panas bersama.
Namun, kini sudah hampir setengah tahun Vale hanya bisa menikmatinya sendiri. Tanpa hadirnya Bryan. Tanpa adanya cerita-cerita dari Bryan.
Vale iseng membuka hpnya. Mengetikkan sesuatu disana.
"Loh kok tiba-tiba centang biru?"
Vale tidak bisa tidak kaget. Buaknnua selama ini ia sudah memblokir semua sosial media Bryan.
Tapi kenapa tiba-tiba pesannya centang biru?
"Arghh. Maluu"
Vale membanting hpnya ke sofa dan menutupi wajahnya dengan bantal kecil.
drt drt
Apa nih?
"ANJRITT"
Bryan membalas pesan yang Vale kirim.
"IHHHH IBUUUUU. AKU MALUUU"
Teriakan Vale terdengar oleh adik sepupunya, Sean. Sean yang sedang memasak mie langsung berlari ke lantai 2. Menuju ke tempat di mana kakak sepupunya berada.
KAMU SEDANG MEMBACA
Teman Hidup [End]
Fanfiction~Memahami adalah bagian dari hidup. Tanpa memahami kita tidak bisa hidup bersama orang lain.~ Cerita tentang kehidupan Vale dan Bryan. Ditambah dengan bumbu-bumbu dari orang-orang terdekatnya. ©evelynday