❀ Twenty Fifth

172 24 0
                                    

Bukan tanpa alasan Seungmin membenci sosok Park Sunghoon dalam hidupnya, pun bukan hanya sekedar alasan tak masuk akal dirinya membenci sosok lelaki semampai itu dimasa lalunya.

Saat itu keduanya duduk dibangku sekolah menengah entah tepatnya dikelas berapa sesungguhnya Seungmin tak ingin lagi mengingat itu. Keduanya menjalin kasih dengan singkat juga tidak terduga. Awalnya Seungmin yang terlebih dahulu mengagumi sosok Sunghoon yang nampak sangat baik kepada siapapun meskipun tertutup oleh tampang dan sikap dinginnya, Sunghoon si primadona pun sebelumnya tidak pernah mengenal Seungmin secara langsung kecuali cerita dan kabar burung yang mengatakan anak itu sangat tertutup dan anti-sosial. Juga keduanya yang berada di jurusan berbeda membuat Sunghoon benar-benar hampir tidak pernah menemukan sosok Seungmin karena gedung yang berbeda.

Dengan itupun Seungmin berpikir bahwa keinginannya untuk lebih dekat dengan sosok Sunghoon tidak akan terjadi, namun yang terjadi malah dunia mengajaknya bercanda, ia dipertemukan dengan Sunghoon dalam acara perayaan ulang tahun salah seorang teman, layaknya berada dalam sebuah drama, pertemuan keduanya terjadi dengan alur sederhana, 'Seungmin yang tertinggal Hyunjin lantas memilih untuk duduk di pinggir kolam renang dengan segelas sirup dalam genggaman lalu tiba-tiba Sunghoon datang dan ikut duduk disampingnya—bertanya tentang mengapa Seungmin tidak bergabung dengan yang lain—berkenalan secara singkat—bertukar nomor ponsel kemudian menjadi dekat hingga Sunghoon menyatakan perasaan padanya tepat di tiga bulan acara pendekatan mereka'.

Seungmin pikir dengan jalan seperti itu dunia pada akhirnya berpihak pada anak sepertinya dengan memberikan Sunghoon untuk ia bagi keluh kesah dan kepercayaannya. Namun pada kenyataannya dunia hanya ingin bermain-main padanya, mengejeknya dengan Sunghoon yang tiba-tiba meninggalkannya setelah empat bulan keduanya menjalin kasih, sebuah alasan menyakitkan yang dilontarkan Sunghoon menjadi alasan mengapa Sunghoon memutuskan untuk mengakhiri hubungan keduanya secara sepihak. 

Seungmin jelas masih sangat ingat, ingat dengan jelas apa yang menjadi alasannya menyesali sikapnya yang saat itu sangat percaya pada Sunghoon yang ternyata tidak sebaik itu. Pun alasan lain yang cukup menohoknya sedemikian dalam.

Yaitu, alasan dibalik Sunghoon yang tiba-tiba menghampirinya malam itu. Ini semua hanya skenario, yang Hwang Hyunjin rencanakan yang katanya untuk 'menghibur Kim Seungmin sahabatnya'.

BRAKK!

"Anjing lo!" Wonwoo mendengus kasar. Dirinya bahkan tak sengaja mengumpat saking terkejutnya sebab suara keras pintu yang dibanting tanpa perasaan.

Matanya melirik tajam sosok Seungmin yang berjalan cepat menuju dapur untuk mengambil air dan menegaknya dengan tandas dalam satu tarikan napas. 

Gelas kaca itu diletakan secara kasar pada permukaan pantry milik apartemen Wonwoo dan Mingyu.

"Kenapa lo? Lecek banget keliatannya," Tanya Wonwoo yang lalu kembali mengalihkan pandangannya pada layar televisi yang menampilkan serial drama korea yang akhir-akhir ini tengah hangat menjadi perbincangan.

"Mingyu mana?" Bukannya menjawab Seungmin malah balas bertanya.

"Gyu belum pulang masih di bengkel. Ada apa sih? Sini duduk deket gue," Wonwoo lalu menepuk bagian kosong sofa yang tengah didudukinya, mengisyaratkan Seungmin untuk duduk disisinya.

Seungmin menurut tanpa menyahut. 

"Kenapa? Kok baru pulang udah kesel gitu?"

Sungmin menghela napas berat. "Gapapa kak,"

"Gak mungkin gak ada apa-apa kalo lo dateng-dateng gebrak pintu kayak gitu."

Yang lebih muda menggeleng.

"Ya udah gapapa kalo gak mau cerita, lo mau nungguin Gyu pulang aja? Atau gue teleponin orangnya biar dia cepet pulang?"

"Gak perlu kak, gue baik-baik aja kok,"

ᵁⁿᵃʷᵃʳᵉ || CHANMIN FANFICTIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang