02

248 17 0
                                    

Bian Dirgantara

lelaki manis yang memiliki keceriaan yang terus menerus tersenyum. orang yang mudah bersosialisasi, jika alex adalah bintang, maka bian adalah bulan sekolah. ia juga sangat terkenal di sekolah nya, senyum nya yang mepesona, tingkah nya yang membuat siapapun gemas, dan wajah imut dan manis yang selalu membuat siapapun ingin memilikinya, baik perempuan atau laki laki.

sifat nya ini sanggat 360 derajat berbanding terbalik dengan alexander, namun di balik sifat nya itu ia menyembunyikan rahasia besar.

Ia diam diam menyukai kakak kelas nya, membuat akun palsu dengan profil foto alex, dan sering mengirimi pesan, yang ia tahu itu tidak akan di tanggapi tapi karna itu menjadi kebiasaan nya, bahkan saat malam ingin tidur ia menyempat kan mengirim pesan untuk menceritakan hari ini apa saja yang terjadi dengan nya, secara rinci..

seperti malam ini, bian sedang memeluk bantal nya dan memandang akun dengan foto alex itu, ia bercerita...

"malam kak,hari ini aku seneng banget tau, tadi aku duduk bareng kakak di katin, walaupun ngga sebangku, seenggak nya aku masih bisa menghirup udara yang sama, sama kak alex. kak alex tadi pagi pas aku mau berangkat sekolah, ayah sama bunda berantem lagi, aku pingin banget peluk kak alex, tapi aku sadar, buat memandang kakak aja aku udah bersyukur banget, bahagia selalu ya kak. aku bakal selalu ada buat kakak"

"kak alex liat deh poto profil aku, aku baru ngambil tadi, kakak ganteng banget sihh, makasih kak udah mau jadi pendengar yang baik,ya walau pun cuma di baca,dan ga pernah di bales :("

"kakak ngga ada niat buat bales chat aku apa? kak alex I love you, and good night"

setelah membacanya lagi, ia mengscrol chat nya, hampir setiap malam ia bercerita tentang diri nya, tapi tak pernah ada balasan.

setelah itu bian tertidur,dan berharap hari esok akan lebih membahagiakan.

alex pov

"apa semua nya sudah siap?"
"sudah tuan muda, apa kita akan berangkat sekarang?"
"yaaa, secepatnya, aku tak mau mengecewakan pelanggan ku"

klingg

klingg

klingg

hp alex berdering tanda pesan masuk.
ia hanya melihat notifikasi.

"hah bocah ini lagi"
"jadi dia cerita apa lagi sekarang, dia jatuh di trotoar? atau beli es krim stroberi tapi di kasihnya blubery atau cerita dia di kejar anjing pas pulang sekolah, atauu dia cerita tentang kucing nya yang manjat pohon dan dia juga harus manjat pohon untuk nolong kucing itu? atau.." teman nya yang bernama ayub ini seakan sudah hafal dengan apa yang terjadi.
"heiii,kenapa malah lebih keliatan lo yang di chat ketimbang gue? lagian kenapa tu bocah ga ngechat lo aja sih"
"tapi bukan nya lucu ya boss,kek tu bocah ape aje di ceritain,gue inget tuh,yang dia cerita katanya, ngikutin lu terus di hadang tukang rujak"
"ahahahhaha gilaaa gue juga inget,kocak banget,rujak nya yang di salahin buset"

"kak alexx maafin aku,tadi aku mau ngejar kakak, hari ini kakak sangat tampan, jadi aku mau mengambil poto mu, tapi di jalan aku di hadang mamang rujak, katanya gini.. jika siang siang begini akan segar makan rujak, jadi maafin aku, aku harus memilih rujak kali ini, kakak tau rujak nya sangat segarr, apa kakak mau, jika mau kakak harus menjawab chat ku, setelah itu aku akan mentraktir kakak gimana?"

kejadian sebenarnya...

"hufhhh aku sangat lelah kemana sebenarnya kak alex akan pergi"

"mas rujak mas"
"mamang jangan mingin minginin dong,saya lagi ngejar masa depan saya"
"mas ngejar kan juga butuh tenaga, jadi mas makan rujak dulu, saya tau mas capek kan, seger lho mas siang siang"
"yaudah yaudah satu cepett"

"hahh dasar bocah aneh"
"lo yang aneh alex, bukan nya tu bocah bian" cerca ayub
"benaran? bian yang manis dan imut itu?" tanya septian
"hemm, dan bocah itu juga yang sebenarnya selalu ngirimin pesan ke alex" ayub menjelas kan
"jadi selama ini lo tau kalo anak itu sebenarnya yang ngirimin pesan terus bocah itu juga yang sering ngutit lo?
"Lo ga tau,bahkan sebenarnya alex duluan yang suka ama tu bocah,bahkan selama ini sebenernyaa ...emmmmhh" mulut nya tiba tiba di bungkam oleh alex.
"diam lo,kalo ga mau gue bunuh di sini"
"kok gue ga tau,kok lo bisa tau,tega kauu kepada ku alexx" ucap septian dengan masih tampang cengo nya sambil mengayun suara nya seperti merengek..

jadi tanpa bian ketahui sebenarnya alex sudah mengetahui sejak awal bahwa itu bian, bocah yang 3 tahun lalu membantunya dari keterpurukan..

my idol is boyfriend (hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang