> Bertemu?

52 4 0
                                    

Tolong hargai karya saya tanpa menjatuhkan.

Thank you udah mampir, tan harap kalian suka!

Happy reading💋

_______________________________________

"Anjir siapa disana?"

"Mau liat?"

"Anjing serem cok, lo gak liat apa"

"Penakut lo nyet"

"Sialan, pohonnya emang serem setan"

"Udah udah, biar gue yang liat"

Pemuda itu sontak membuka matanya merasa terganggu dengan keberisikan gadis ini. Melihat gadis di depannya semakin panik tanpa sadar dirinya menarik tangan gadis itu dan menubruk tubuhnya.

"Diam" bisiknya saat tau gadis yang kini berada di dekapannya akan bersuara. Zela mengangguk pelan memilih menyembunyikan wajahnya di bahu pemuda itu.

Guna mengalihkan perhatian mereka, pemuda itu melempar batu kecil yang ada di dekatnya kearah semak semak.

"Meoww"

"Ada apa?"

"Kucing rebutan makan ternyata"

"Walah yo balik aja"

"Iya ayo balik, udah ditunggu bos"

"Bawa mereka sekalian"

"Kemana?"

"Markas dodol! dah balik balik"

Pemuda itu akhirnya bernapas lega mendengar kepergian mereka seraya melirik gadis di dekapannya yang ternyata tengah mendongak menatapnya.

"Merem aja nanti gue bangunin" ucap gadis itu perlahan menjauhkan tubuhnya.

Tak berselang lama terdengar deru motor yang saling bersahutan mendekat.

"Boss! lo dimanaaa" teriak salah satu pengguna motor disana.

Zela menggeser kepalanya mengintip mereka. Ia menepuk pipi pemuda itu dengan pelan, hingga sepasang netra hijau itu terbuka.

"Temen lo itu kayaknya" ucapnya pelan.

Pemuda itu mengangguk sesaat. "Bantu gue"

Zela membatunya berdiri dan memapahnya menuju mereka.

"Bosss!!" mereka mendekat dengan raut khawatir.

"Ngeyel banget si! pake segala pergi, luka lo jadi kebuka kan" marah salah satu dari mereka.

"Jangan ngomel sekarang"

Zela menyingkir saat beberapa orang menggantinya memapah pemuda tersebut.

Pemuda itu terdiam sejenak lalu berbalik menatap Zela. "Thanks"

LUKA || ZERIZ ||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang