Holaa!
Chapter 8 update! Selamat membaca.
Jangan lupa untuk menjadi membaca yang budiman hehe, selalu vote dan comment yaa!
Sankyuuu❤️❤️
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Pria itu berambut merah itu baru saja sampai di area kantin rumah sakit, kemudian fokus mencari seorang gadis yang memang ingin ia temui.
"Itu dia." Gumam pria berambut merah itu kemudian melangkahkan kakinya menuju sang gadis.
"Haruno-san." Sapa seorang pria dengan rambut merah kepada Sakura yang saat ini tengah menyantap makan siangnya di kantin rumah sakit.
"E-eh, Akasuna-senpai."
Sasori terkekeh, "Kenapa kau melihatku seperti itu, apakah aku seperti hantu?" tanya Sasori dengan nada candaan.
Mendengar kalimat yang terlontar dari bibir tipis Sasori, dengan segera Sakura menggeleng cepat. "Ano, gomen. Kupikir kau tidak datang secepat ini." Ucap Sakura tidak enak.
"Memangnya ada yang salah jika aku datang lebih cepat?" Pertanyaan yang dilontarkan Sasori membuat gadis bermarga Haruno itu merasa déjà vu atas pertemuan pertama kalinya.
"Aku bercanda." Ucap Sasori
Sakura menghela nafas lega, "Ada apa senpai?"
Sasori menggeleng, "Hanya ingin mengenalmu." Ucap Sasori secara terang-terangan membuat wajah Sakura sedikit memerah. Bagaimana tidak ada seorang pria tampan, pintar, dan ramah berkata seperti itu padanya.
"Bukankah kita sudah saling kenal?" tanya Sakura
Sasori mengangguk, "Lebih dalam lebih baik bukan?"
Sakura terkekeh, pria dihadapannya ini secara terang-terangan mendekatinya. "Bolehkah aku?" tanya Sakura sambil mengangkat sumpitnya.
"Ah, silahkan. Gomen menganggu waktu makan siangmu." Ucap Sasori dengan nada lembut.
Sakura menggeleng, "Tidak sama sekali." Ucap Sakura kemudian tersenyum dan melanjutkan makan siangnya.
"Kalau begitu, aku duluan. Ada beberapa administrasi yang harus ku urus. Jaa ne Sakura." pamit Sasori
Wajah Sakura sedikit memerah kali ini, pria itu sangat ramah. Sakura memandang kepergian Sasori dengan senyuman.
.
.
Setelah jam makan siang usai, Sakura bergegas untuk pergi ke ruangan 142 untuk menjelaskan hasil analisisnya kemarin.
Tok.. tok.. tok..
Sakura tidak sendiri, kali ini ia bersama Sasori. Atas permintaan Tsunade dan sudah kesepakatan.
"Selamat siang, Tuan dan Nyonya Uchiha." Sapa Sasori dengan ramah.
"Sasori-kun?"
Sasori tersenyum ketika Nyonya Uchiha itu menyapanya, "Apa kabar baa-san?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Taksa [SasuSaku]
FanfictionHaruno Sakura yang telah menyukai Uchiha Sasuke selama lebih dari 7 tahun. Namun, karena ketidakjelasan dari Sasuke membuat Sakura berusaha keras untuk melupakan perasaan itu. Benang merah yang mengikat keduanya membuat takdir selalu mempertemukan...