Gaia

Part 15 : S-EE

GAIA: depa seperti Nya kau suka hasil dari penulisanmu yang seperti ini ya? Seleramu aneh sekali

"Apakah tulisan ku mengganggu kalian? Jika kalian tidak suka dengan apa yang ku tulis, mengapa kalian terus membaca buku ini?"

"Aku hanya memberikan saran dengan niat baik. Kenapa tidak fokus pada urusanmu sendiri dan berhenti mengusik hidup orang lain?

Jika kau tidak menyukai tulisanku, mengapa tidak berhenti membacanya . Lihat kau sudah sampai di sini?"

GAIA: Aku hanya ingin menasihati agar kau bisa lebih menikmati keindahan kehidupan di sekitarmu.

Depa: Hah?!

GAIA: Bayangkan jika aku memberikan nasihat dan kau hanya membalas dengan, kata-kata yang menyakitkan"URUS SAJA HIDUPMU!"

Bagaimana perasaanmu jika itu terjadi pada dirimu? Apakah kau akan marah dan tersinggung?

Mungkin kau akan menganggapnya mudah untuk dijawab, tapi cobalah berpikir lebih dalam.

Bayangkan situasi ini di mana seseorang yang telah mati bangkit untuk ,menggali tanah kuburnya, dan kemudian menguburkan dirinya sendiri

Itu mungkin terdengar konyol, tapi tujuannya adalah untuk menunjukkan bahwa manusia adalah makhluk sosial yang saling membutuhkan.

Kita tidak bisa melakukan semuanya sendiri tanpa bantuan atau masukan dari orang lain.

Jika kau merasa sulit untuk mendengar nasihat atau komentar dari orang lain, mungkin kau perlu mencari cara untuk berkomunikasi dengan orang-orang yang tidak bisa berkomunikasi, seperti orang bisu dan tuli. Namun, ini bukan solusi yang praktis atau realistis.

Depa: Hahaha, Gaia, kau hanya memojokkan dan merusak karyaku saja! Kenapa tidak pergi dan biarkan aku sendirian? Aku lelah berdebat dengan diriku sendiri dan merasa frustrasi dengan situasi ini.