Gun malam itu sangat hancur,saat bertemu dengan ayahnya untuk pertama kali bahkan mereka tidak saling menegur sapa,setelah itu dia harus kehilangan cris.
Gun yang sudah sangat kacau,Kini memilih untuk menelfon cris.
Drttt drttt
Drttt drtttNamun telfonnya sama sekali tidak diangkat,dia menelfon cris berulang kali namun masih tidak ada jawaban.
Gun
Cris,lu dimana
Balik yuk
Gw suka sama lu cris
Kenapa lu ninggalin gwNamun pesannya masih belum dibalas,perasaan gun kini sangat berantakan lalu ia berlari pergi dari taman meninggalkan zuo dan Marc.
Gun berlari menuju jembatan yang jaraknya cukup dekat dengan taman,ia menatap kosong kearah jembatan yang bawahnya terdapat danau yang cukup dalam dan arus nya yang cukup deras.
Air mata gun tidak tertahan,ia menangis di jembatan itu.
"CRISS, KENAPA LU PERGI NINGGALIN GW"-teriak gun
Zuo kini sudah berada dibelakang gun bersama dengan Marc,ia tidak berani mendekat kearah gun karna takut gun akan lebih memberontak.
"Gun, lu jangan berfikir bunuh diri oke"-ucap zuo pelan mencoba menenangkan gun
"Gun gw tau ini semua karna gw,maafin gw"-ucap marc
"LU UDAH MEREBUT SAHABAT GW,DIA CINTA GW SIALAN!"-teriak Gun dengan nada marah dan kecewanya
Gun kini sangat kecewa dengan cris, bagaimana dia bis meninggalkan dirinya hanya karna Marc?
"Gw cinta dia,gw gamau kehilangan dia"-ucap gun melemah,gun tidak kuat menahan semua penderitaan nya
Gun pun naik ke tembok pembatas jembatan itu lalu berdiri di atas tembok itu,membuat zuo dan Marc panik.
"Gun woi masih ada gw disini,lu tega ninggalin gw ha?"-ucap zuo
"Gun,gw mohon jangan buat gw merasa bersalah untuk kesekian kalinya"-ucap marc
"biarin gw pergi,gw capek "-ucap gun
"Tolong jaga cris,gw gamau ngeliat dia sedih lagi"-ucap gun
Belum sempat zuo dan Marc menyahuti perkataan gun,gun sudah melompat ke bawah jembatan.
Seketika tubuh zuo melemah,dia menyaksikan temannya sendiri bunuh diri di hadapannya dan dia tidak bis melakukan apapun.
"Gun,cuma lu yang bisa jagain cris"-ucap zuo sembari meneteskan air matanya
Marc yang sangat panik pun langsung menelfon kepolisian.
"Halo pak,saya mohon datang ke jembatan dekat taman di jalan ********"-ucap Marc
Lalu mematikan telfonnya
Marc masih sangat percaya bahwa gun pasti masih hidup,gun tidak boleh mati meninggalkan semua rasa bersalahnya terhadap gun dan cris.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Life With Him
Teen Fictionmenceritakan seorang gadis yang mencintai ketua kelas nya,dan seorang laki laki yang mencintai sahabat nya,namun siapa sangka kisah cinta segitiga itu akan berakhir dengan kejadian yang tidak akan bisa dilupakan oleh siapapun. happy reading everyone...