MINE?(Berubah Posisi)

1K 35 0
                                    

/06.15

Valzyo bangun, membuka matanya dan menyesuaikan cahaya yang masuk,melihat sekilas ke arah jam dinding yang ternyata sudah pagi.

Dari semalam,Dillon tidak bangun sama sekali,bahkan tidak melepaskan pelukan nya di tubuh Valzyo.Valzyo yang melihat itu pun,hanya bisa tersenyum melihat empu nya bertingkah sangat manja.

Jadi sehari an mereka kelonan begitu,ga ada yang mau ngelepas karna saking kane nya.

"Yon..bangun udah pagi"ucapnya pelan, sambil menepuk pelan pipi Dillon.

"Sayang"

Wait,barusan gw bilang apa?moga aja Dillon ga dnger gw ngomong apaan barusan.batin nya

Ucapan aneh keluar begitu saja dari mulut Valzyo, membuat lelaki yang berada di pelukan nya bergerak.

"Ulangi lagi"singkat Dillon yang mendongak ke arah Valzyo.

"A-apaan?"

"Ulangi tadi bilang apa"

"Ga bilang apa-apa deh perasaan"

"Kamu ga pinter bohong, ulangi lagi iyon mau denger sekali aja"pintanya dengan suara khas orang bangun tidur.

"Ga ngomong apa-apa yon,gw aja baru bangun"

"Ulangi lagi"

Tuh kan,siapa bilang Dillon budeg?ia hanya ingin kekasihnya itu mengulangi sekali yang barusan di ucapkan.Apa itu berat bagi nya?

"Ulangi lagi"

"Ga ada yon,gw ga ngomong apa apa!"sahut Valzyo dengan senyuman kecil di bibir nya.

"Ulangi lagi"singkat Dillon yang membuat Valzyo tidak bisa mengelak,karna mendengar Dillon mengulangi lagi ucapan nya.

"..."

"Ulangi lagi"

"S-sa.."

"Iya lagi"

"S-sayang?"

"Lagi,iyon ga dnger"

"Udah anjir! bilangnya sekali ya sekali!"Dillon benar-benar tidak tuli, juga tidak budeg,ia hanya ingin Valzyo mengulangi lagi dengan jelas.

Sungguh pemandangan indah ketika melihat dua bucin ini dalam mode begini.

"Lagi ya..sekali aja deh"

"Sekali ya?!"

"Iya sayang"

"Sayang"singkat Valzyo.

Ucapan itu membuat Dillon tersenyum hangat,melihat kekasihnya yang imut itu mengucap sesuatu yang belum pernah ia dengar sebelumnya.

"Yon"

"..."

"Yon!"

Asu gw di kacangin,knp lagi si anak?!

Seperti nya, Valzyo tidak lupa dengan kata-kata singkat,namun memberi kesan hangat bagi siapapun yang mendengar nya.

Ya, sayang.

"Huft-"

"Sayang..?"

"Iya sayang?"sahut Dillon yang menatap netra coklat Valzyo.

"Giliran di panggil begitu, langsung noleh"

"Iya, kenapa?"

"Jalan-jalan yuk,ke taman gitu dari pada bosen"ajak Valzyo.

MINE?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang