Pov Phaywin
Semenjak kejadian Ken mengancam Sky, aku berusaha untuk melindunginya kemana pun dia pergi aku akan meminta Park mengikutinya, meskipun dia tidak mau namun aku tetap memaksanya.
Aku berusaha agar Ken tidak menyakitinya.
Hari itu aku terdiam di depan meja kantor ku,tiba tiba Phayu datang menghampiriku.
"Phay apa yang ku fikirkan? kenapa kau tampak begitu cemas?" tanya Phayu sembari duduk di depanku
"Phayu aku sedang mencari cara untuk melindungi Sky dari Ken"
"ooh, bagaimana kau berikan kalung gps kepadanya seperti milik Rain" ucap Phayu
setelah mendengar ide Phayu aku langsung pegi membuat kalung yang berisi gps untuk melindungi Sky.
"hey Phay kau mau ke mana?" teriak Phayu
di perjalanan aku tidak sengaja melihat Ken yang bertemu dengan seorang pria, namun aku tidak menghiraukanya, karena urusanku lebih penting darpada dia.
malam harinya aku menghampiri Sky yang baru selesai mandi, melihatku sudah datang dia langsung memelukku.
"Sayang, kenapa kau baru pulang?"tanya Sky dengan nada manja
aku terkejut dengan perubahan Sky yang begitu drastis.
aku tersenyum menatapnya "maafkan aku, tadi aku membelikan hadiah untukmu"
"hadiah apa?"tanya Sky
aku mengeluarkan kalung dari sakuku dan memberikannya kepada Sky
"Phi, kalung Langit"ucap Sky senang
"iya kalung ini aku buat khusus untukmu, dan di dalamnya sudah aku isi gps jadi jika terjadi sesuatu padamu kau pencet tombol kecil yg ada di kalung ini"
dia hanya mengangguk dan kemudian mencium pipiku, sontak membuatku terkejut.
"biasanya aku yang selalu menciumnya dan memeluknya lebih dulu tapi sekarang dia"ucapku dalam hati
"kau pasti bingung dengan perubahanku bukan?"ucap Sky sembari mengarahkanku duduk di ranjang
aku hanya mengangguk
"Phi, mulai sekarang aku tidak akan menyembunyikan perasaanku padamu lagi, kau adalah tunanganku, kau adalah masa depanku, kau selalu melindungiku meskipun nyawamu sebagai taruhanya"
"aku melakukanya karena aku mencintaimu"ucapku sembari memegang tangan Sky
"dan alasan aku melakukan semua ini karena aku juga mencintaimu, apa kau tau saat aku melihat mu ingin bunuh diri kemarin itu membuatku sadar jika aku kehilanganmu, apa aku bisa hidup tanpamu, apa aku bisa menghadapi semua masalahku jika kau tidak ada"ucap Sky dengan menahan tangisnya.
mendengarnya dia mengatakan seperti itu membuatku sangat senang akhirnya dia menerimaku seutuhnya aku langsung memeluknya.
"Phi janji Sky, Phi tidak akan meninggalkanmu dan Phi akan selalu bersamamu.
keesokan harinya saat aku terbangun aku melihat Sky sudah menyipakan semua keperluanku, aku bangun dan memeluknya.
"Phi Phay, kau sudah bangun"ucapnya sembari menyiapkan pakaian kantorku
aku melihat kalung pemberianku melingkar di lehernya, aku sangat senang melihatnya, aku masih belum percaya dengan semua ini, aku mencoba mengetesnya.
"Sky hari ini aku akan menjadikan Park sebagai pengawal tetapmu dan Rain, apa kau keberatan?"
dia membalikan tubuhnya dan menatapku "terserah kau saja, aku akan menurut semua katamu"ucapnya sembari tersenyum manis.
aku tidak percaya dengan apa yang aku dengar barusan, biasanya Sky menolak semua yang aku rencanakan untuknya, tapi kali ini dia menerimanya.
"jangan pasang muka bingung seperti itu Phi, aku akan menjadi Sky yang dulu, Sky yang kuat dan tidak lemah, dulu sebelum bertemu denganmu aku selalu megurung diri, dan takut bertemu dengan siapapun, aku yang dulu tidak pernah takut apapun, bahkan aku dulu sangat nakal, kau bisa tanya Rain berapa kali aku buat onar"ucapnya sembari tersenyum
mendengar Sky bercerita dengan hati yang sangat senang aku langsung mencium pipinya dan kali ini dia tidak protes dia hanya tersenyum padaku.
"cepat kau mandi dan turun untuk sarapan"ucap Sky sembari mendorongku masuk kamar mandi
setelah mandi dan bersiap akupun turun dan melihat Rain dan Sky.
"Skyyyyyy,akhirnya sepupuku telah kembali"ucap Rain girang sembari memeluk Sky
"hey kau, lepaskan aku, Raiiiiiin lepaskaaaaan akuuuu woiiiii"teriak Sky
baru kali ini aku melihat sisi lain dari Sky, apa ini Sky yang sebenarnya, Sky yang ceria dan tidak terpuruk, aku sangat senang melihat perubahanya, Phayu menghampiriku dan tersenyum melihat mereka berdua.
"aw Sky, teriakanmu tidak berubah ya"ucap Rain sembari mengelus telinganya
"ehemhem, sudah lama aku tidak berteriak"ucap Sky tersenyum
"kau ini, tapi aku senang kau telah kembali menjadi Sky yang dulu lagi"ucap Rain
"sepertinya aku akan mencobanya"ucap Sky
"no.no.no.no, Phi Phay tolong hentikan dia Please"ucap Rain ketakutan
"Phi Paaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaark"teriak Sky
mendengar teriakannya sontak membuatku menuup mulutnya dengan tanganku
"Sky sayang bisakah kau tidak berteriak"
"hooi, Phi sudah lama aku tidak berteriak"ucap Sky menggodaku
aku menatap Sky dengan wajah bingung namun berbeda dengan Sky, dia menatapku dengan wajah meledekku, Rain menjewer Sky.
"Rain apa yang kau lakukan, sakit tau"ucap Sky
aku dan Phayu tersenyum melihat mereka berdua.
bersambung
Terimakasih
Jangan Lupa Dukung Terus Nayanayuki
dengan cara Like, dan Share
KAMU SEDANG MEMBACA
Second Love
RomanceSky mahasiswa Seni yang memiliki trauma akan sebuah hubungan,hingga suatu hari dia bertemu dengan Phai seorang pengusaha muda yang sukses. akankah Sky membuka hatinya kembali untuk Phay dan apakah Phay bisa menghilangkan trauma Sky?
