Jungwon baru saja bangun dari tidurnya yang nyenyak, ia bangun terlambat. Sejujurnya ia sangat mengantuk karena semalam ia tidur larut, ya habisnya sunoo dan jungwon semalam menonton drama korea sampai 7 episode dikamar jungwon menggunakan laptopnya jungwon, mereka menonton sampai jam 12 malam, dan setelah itu jungwon mengantar sunoo kerumahnya saat jam setengah 1, rumah sunoo cukup jauh, memakan waktu hingga 15 menit jika naik motor, dan alhasil dirinya tidur jam 2 malam. Yang nanya kenapa sunoo dan jungwon bisa main bareng hingga tengah malam, kenapa orang tua mereka tidak ada yang peduli. Kedua orang tua jungwon sibuk dengan layar laptop dan kertas yang terletak di meja, lalu duduk di kursi yang empuk hingga berjam jam sampai punggung encok. Sedangkan kedua orang tua sunoo sibuk menolong orang sakit hingga tengah malam. Ya jadi tolong di maklumi.
Dengan langkah yang berat karena tidak mau meninggali kasur, jungwon berjalan menuju kamar mandi yang ada di kamarnya untuk bergegas membersih kan tubuh. Jujur ia masih sangat mengantuk, tapi ia kini sudah lumayan terlambat, kalo terlambat sih tidak apa apa, tetapi jam pertama di kelasnya kini bersama guru mtk, secara itu guru killer, ya mana berani jungwon.
Selesai mandi dan memakai seragam sekolah, jungwon bergegas mengambil tas, jam, ponsel, dan kunci motor jangan lupa. Siaal 15 menit lagi bel masuk, belum lagi dia sarapan, memakai sepatu, dan menuju kesekolah. Ah masa bodo ia sarapan di sekolah saja.
Ia berlari menuruni tangga, tampak pemandangan dari bawah ada seorang maid sedang membersih kan rumahnya dan juga ada seorang maid baru meletakan sebuah cangkir berisi teh di meja makan. Kalau orang orang pemandangan pagi nya adalah melihat orang tua sedang menyiapkan sarapan, kalau jungwon pemandangan paginya adalah melihat maid di rumahnya membereskan rumahnya. Huft itu memang sudah biasa bagi jungwon, ia memang mempunyai kaka, ya Heeseung, hem tapi kakaknya jarang sekali pulang karena kuliahnya itu, sok sibuk cih.
Jungwon yang baru turun dari tangga berlari menuju meja makan meminum sedikit teh hangat tersebut. "Bi, jungwon sarapan di sekolah ya bi, pamit dulu!." Ucap jungwon dan langsung berlari menuju garasi.
"Eh iyaa hati hati won." Ucap salah satu maid dan dibalas senyuman dan anggukan oleh jungwon.
Jungwon mengerem motornya saat tiba disekolah, hampir terjungkang kedepan karena awalnya ia mengebut. Ia bergegas berlari menuju kekelasnya yang berada di lantai empat paling ujung. Olahraga pagi.
Ckrek
"Bangsat kaget!" Ucap sunoo yang baru ingin keluar kekelas.
"Lo ngapa buka pintu ngegas bat si nyink." Marah sunoo sebab jungwon membuka pintu dengan kasar karena panik, pikirnya ia sudah terlambat.
"Ya gue kira udah bel, abisnya sepi bener buset." Jawab jungwon.
"Udah si, kelas kita jam kosong, udah ah taro tas lo temanin gue kekantin."
"Yash, kebetulan gue belum sarapan." Ucap jungwon bersemangat dan meletakan tasnya lalu langsung menyusul sunoo.
"Kenapa keluar won?" Tanya seorang penjual di kantin ke jungwon yang sedang sibuk mengambil cabai untuk sotonya itu. Ya ibu kantin itu kebingungan karena ini masih jam pelajaran, sedangkan sunoo dan jungwon berkeliaraan dikantin utama. Itupun kalau kelas mereka jam kosong tetap tidak boleh keluar. Ya tapi ini seorang sunoo dan jungwon.
KAMU SEDANG MEMBACA
Of Course I'm Straight! || Jaywon
Teen FictionJungwon, seorang lelaki manis hobby menonton atau membaca yang berbau bxb. Teman temannya mengakui dirinya gay karena menonton atau membaca yang berbau bxb, tetapi ia tak mengakui dirinya gay. ___________________________ Warning! BXB . . 7th at #won...