Apakah ini Bisa terulang kembali atau ini yang terakhir kali ? Aku tidak tahu apa yang harus aku lakukan jika itu benar terjadi. tapi harus kau tau, Tak ada sedikitpun niatku menjauhimu. Aku tahu aku merasa belum cocok untukmu yang sempurna. dibandingkan denganku yang biasa saja, mungkin jika dipaksakan entah apa yang akan terjadi. memang sulit bagiku yang berkepribadian ganda. maaf aku tidak bisa memahamimu dan aku gagal dalam hal membuat mu nyaman. aku ingin belajar membuat mu bahagia tapi aku tidak tau kamu bisa menerima aku atau tidak. memang sakit untuk pergi menghindar dan mengambil sedikit jarak, tapi mungkin itu jalan yang terbaik dari pada aku menyakiti di esok hari, tapi aku akan menunggu di lain waktu seperti aku menunggu mu dulu aku perlu perbaiki diri dan dan sedikit waktu agar pas bersanding dengan mu. Anggap saja pertemuan kemarin sebagai perkenalan, aku bersyukur bisa mengenal mu walau dengan waktu yang singkat. Aku selalu berharap dan menantikan pertemuan kita kembali dan "membuat kenangan lebih banyak lagi setelah kita bertemu".
KAMU SEDANG MEMBACA
viewpoint
Dla nastolatków[KARANGAN SENDIRI !] [ORIGINAL!] Jika aku analogikan , ia seperti grand piano, hitam dan putih dalam satu tempat, aku terjebak di ambivalensi dan keindahannya memukauku. Tapi di sisi lain ia dingin, rumit, dan sulit kupahami dengan segala kebenciann...
