HAPPY READINGKeluarga Jeon sudah bersiap berangkat ke bandara, mereka menunggu Kookie yang masih berada di kamarnya.
Di dalam kamar,
Jin tak henti-hentinya mencium bibir Kookie, melumat lembut bibir Kookie sebelum pergi.Akhirnya mereka berdua keluar dari kamar.
Wajah lelah dan kurang tidur nampak pada Jin dan Kookie.
Mereka benar-benar menghabiskan waktu untuk memadu kasih hingga pagi menjelang.
Sungguh hadiah perpisahan yang luar biasa bagi mereka berdua.Jin membantu memasukkan koper Kookie dalam bagasi.
Jin dan Kookie pergi dengan mobil terpisah.
Appa dan Eomma Kookie bersama Tuan dan Nyonya Kim.Sepanjang perjalanan Jin memegang tangan Kookie erat-erat seolah tak ingin berpisah.
"Masih sakit?", Tanya Jin.
Kookie hanya membalas pertanyaan Jin dengan anggukan."Kita mampir ke apotek sebentar",
Kookie hanya terdiam sepanjang perjalanan.Jin berhenti di sebuah apotek membeli salep dan obat untuk Kookie.
Kemudian melanjutkan perjalanan menuju bandara.
Sesampainya di parkiran bandara, Jin meminta Kookie untuk pindah ke tempat duduk belakang.
"mau apa lagi Hyung, masih sakit", rengek Kookie.
"Aku akan mengobatinya",
Jin merebahkan tubuh Kookie, melepas celana dalamnya dan meletakkan kaki Kookie di bahunya.
Kini Jin dapat melihat dengan jelas luka hasil dari kegiatan semalam yang baru selesai begitu pagi menjelang.
Jin masih sempat mengulum klitoris Kookie sebelum mengolesinya dengan salep dingin."Hyung...",rintih Kookie menahan nikmat.
Setelahnya Jin membantu Kookie memakaikan celana dalamnya.
Memberinya air untuk meminum obat penghilang rasa sakit yang dibelinya di apotek.Jin mencium Kookie sebelum keluar dari mobil.
"Aku akan merindukanmu, aku akan merindukan malam kita", bisik Jin.Keduanya keluar dari mobil. Jin menurunkan koper Kookie dari bagasi mobilnya.
Mereka jalan beriringan menghampiri kedua orang tua mereka.
"Ayo sebentar lagi pesawat kita berangkat", ajak Appa Jeon.
Kookie melambaikan tangan pada Jin dan keluarganya.
Jin tau kalau saat ini Kookie sedang menahan air matanya agar tidak tumpah di hadapan orang tuanya.Setelahnya keluarga Kim meninggalkan bandara dan kembali kerumah.
101222Terima kasih untuk like & comentnya
KAMU SEDANG MEMBACA
I Found Love When I Found You ✔️
RomanceNikah karena perjodohan tak seburuk yang kita pikirkan. Terkadang, justru karna hal itu kita pertemukan dengan seseorang yang benar-benar tepat untuk menjadi pendamping hidup. #21 #b×b