KARPRA {End}

[12] KECELAKAAN?

Happy reading 🤗
Warning banyak typo bertebaran

Jangan lupa pencet bintang nya dulu🌟

-Squel transmigrasi bad girl -

Vanila menatap orang dihadapannya malas,ia bersedekap dada sambil menunggu apa yang akan orang itu ucapkan.

"Jauhin Ando!"kata nya dengan nada tinggi.

Bukannya takut Vanila malah terkekeh sinis.

"The reason?"tanya Vanila membuat Beby mengepalkan tangannya.

"Lo itu udah gak ada hubungan apa apa sama Ando!tapi kenapa Lo masih berani banget deketin dia!"kata Beby menatap marah Vanila.

"Gw masih punya hubungan sama Ando walaupun bukan pacaran,harus nya Lo yang harus Jauhin Ando karena dari awal dia itu milik gw!"

"Lo gak ada hak apa pun sekarang, Ando juga terima perjodohan kita karena dia suka sama gw!"

"Haduh jadi orang boleh percaya diri tapi jangan tinggi tinggi soalnya kalau mitos malu dong"

"Argh berisik Lo"Beby menarik rambut Vanila kencang membuat Vanila memekik tertahan.

"Lo tuh yang terlalu berharap kalau Ando bakal ada di pihak lo terus kan!huh jadi orang kok gak malu ngerebut calon suami orang lain!aaa"teriak Beby karena Vanila menendang perutnya.

Ia terduduk di lantai koridor, saat ini kedua orang itu sedang menjadi pusat perhatian.

"Lo jangan kasar dong!"kata Serra temen Beby membantu Beby berdiri.

Vanila masih merapikan rambutnya yang kusut karena tarikan Beby.

"Lo denger gw ngomong gak sih!"kata Serra mendorong bahu Vanila.

"Anjing!"vanila memelintir kan tangan Serra yang mendorong bahu nya.

"Akh..gila stress Lo!"

"Lo itu punya masalahnya sama gw!bukan sama sahabat gw!"Beby membantu melepaskan tangan Serra dari Vanila.

Bola mata Vanila berubah warna menjadi emas,ia berusaha mengendalikan emosi nya.

Sebenarnya ia bukan mempunyai alter ego tapi entah kenapa setiap emosi nya tidak stabil matanya sering berubah warna.

Eca berlari dari gedung fakultas kedokteran menuju gedung fakultas Seni.

"Maaf permisi"kata Eca sambil menerobos kerumunan.

Dapat ia lihat Vanila menundukkan kepalanya di depan Vanila ada dua orang yang tengah melemparkan caci maki terhadap Vanila.

Saat Beby hendak menjambak rambut Vanila,Vanila lebih dulu memukul perut kedua cewek di depannya membuat semua orang memekik terkejut.

"Akh"

Saat Eca hendak maju menahan Vanila,mendadak ia urungkan karena mendengar suara tamparan.

Plakk

Wajah Vanila tertoleh ke kiri dapat ia rasakan bibirnya berdarah akibat tamparan itu,bola matanya kembali berwarna coklat bertepatan juga air matanya turun dengan cepat.