Chapter 33

19 1 3
                                    

Dirumah Kei Jiro, Yuriko Mio dan Mayuko yang sudah selesai memasak makan malam. Yuriko Mio pun berkata.

Yuriko Mio : Kenapa mereka berdua belum pulang juga... Aku sudah selesai memasak makan malam...

Mayuko : Kenapa tidak kamu telepon saja mereka...

Yuriko Mio : Kamu benar... Coba aku telepon Jiro...

Ditempat lain, Ditempat Kei Jiro berada. Kei Jiro dan Haruka yang sedang bertarung, dilihat oleh orang dari kejauhan. Orang itu adalah Hajime. Lalu Hajime berkata.

Hajime : Wanita itu kan.... Wanita yang barengan masuk sekolah denganku tadi pagi... Kenapa dia berkelahi dengan Anak itu...

Disisi lain, Kei Jiro yang mulai kesulitan melawan Haruka. Karena Haruka mengunakan senjata dan teknik bertarung Haruka semakin hebat. Lalu Kei Jiro berpikir.

Kei Jiro : Sial... Semakin lama aku melawan dia... Dia semakin hebat dan kuat... Dari pada aku terus melawan dia... Lebih baik aku kabur dan menolong Tami saja... ( Dalam pikiran )

Tiba-tiba, Kei Jiro pergi menjauh dari Haruka dan berlari untuk menolong Asuka Tami. Haruka yang melihat Kei Jiro pergi, Haruka pun mengejar Kei Jiro. Disisi lain, Hajime pun juga berlari mengikuti Kei Jiro dan Haruka. Hajime pun mulai kehilangan Kei Jiro dan Haruka, Karena pergerakan Kei Jiro dan Haruka sangat cepat. Tidak lama kemudian, Hajime menemukan Mereka berdua. Hajime pun terkejut dengan apa yang dia lihat sekarang. Karena Hajime melihat Raja iblis yang sedang memegang kepala Satan yang terpisah dari badannya dan organ dalam Satan yang masih menggantung dileher Satan. Disisi lain, Kei Jiro dan Haruka yang tidak berkata-kata lagi. Karena mereka berdua melihat langsung, Raja iblis membunuh Satan dengan sangat sadis. Haruka pun berpikir.

Haruka : Aku baru pertama kali.. melihat orang membunuh dengan cara begitu.... Dia menarik kepala tuan Satan dan memisahkannya dari tubuhnya.... ( Dalam pikiran )

Kei Jiro : Siapa orang ini.... Kenapa dia membunuh dengan cara begitu... ( Dalam pikiran )

Kemudian, Raja iblis pun melihat kearah Asuka Tami, Kei Jiro yang sadar kalau Raja iblis melihat kearah Asuka Tami. Kei Jiro pun berpikir.

Kei Jiro : Dia melihat kearah Tami... Jangan-jangan.... Dia ingin membunuh Tami juga... Aku harus mencegahnya... ( Dalam pikiran )

Kei Jiro pun berlari kearah Raja iblis dan langsung menyerang Raja iblis dengan pukulan. Raja iblis pun menahan pukulan Kei Jiro dengan satu jarinya. Kei Jiro pun terkejut, karena pukulan ditahan dengan satu jari saja. Kei Jiro pun menyerang Terus menerus, Tapi Raja iblis hanya menahan serangan Kei Jiro dengan satu jari. Lalu Raja iblis berkata.

Raja iblis : Ini pertama kalinya kita bertemu.... Aku tidak menyangka.. kalau kamu akan menyerang ku.... Tapi tidak apa-apa.... Aku anggap itu wajar...

Disisi lain, Hajime berpikir.

Hajime : Tidak salah lagi... Itu orang yang ada di rekaman CCTV ...

Tiba-tiba, Hajime mendekat dan mengeluarkan pistol. Hajime pun menodongkan pistol itu kearah Raja iblis. Lalu Hajime berkata.

Hajime : Jangan bergerak dan angkat kedua tanganmu...

Semua orang pun melihat kearah Hajime, Lalu Hajime berkata.

Hajime : Jiro... Menjauh dari orang itu...

Kei Jiro pun melangkah mundur. Lalu Hajime berkata.

Hajime : Aku bilang angkat kedua tanganmu..

Raja iblis yang tidak merespon perkataan Hajime barusan. Hajime pun berpikir.

Hajime : Orang ini tidak mau mengangkat kedua tangannya... Aku lumpuhkan dulu dia dengan menembak saja kakinya.... ( Dalam pikiran )

Hajime pun menembak kaki Raja iblis.

Handphone S1 ( Ongoing )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang