Mimpi Buruk

275 7 0
                                        

BRAKK!!

"TUAN!!"

Seorang bodyguard yang merupakan tangan kanan Tuan Watson sebagai ketua mafia mendobrak pintu dengan keras dan berteriak memanggil Tuan Watson. Bertepatan dengan masuknya pria itu Tuan Watson telah berjalan turun dari tangga.

"Ada apa?" Tanya langsung Tuan Watson.

"Maaf lancang tuan....saya punya info penting yang berkaitan dengan kecelakaan itu tuan" ucap pria itu sukses membuat ruangan itu hening dari suara tangisan. Luzel, Raven, Neo yang awalnya bersedih tetapi pura pura kuat untuk menghibur adik adiknya segera terdiam dan menatap tajam pria yang sedang berbicara dengan Tuan Watson.

Tuan Watson mulanya terkejut dengan apa yang di ucapkan orang kepercayaan ini. Ketika pertama kali Tuan Watson dan sang istri mendengar berita ini segera Tuan Watson menyuruh orang kepercayaan ini untuk mencari kebenaran tentang berita itu.

"Kalau gitu katakan!" Ucap tak sabar Tuan Watson. Luzel, Neo dan Raven segera berdiri dan berusaha mendengar info penting itu.

"Pesawat itu benar terdapat seluruh keluarga Tuan Wagner, Tuan...."

"Tidak mungkin!!! Anda jangan bercanda!!" Teriak Luzel tidak terima. Neo segera memeluk erat Luzel untuk menenangkannya "Zel tenanglah biarkan orang itu berbicara. Sia pasti baik baik saja" bisik Neo yang dapat membuat Luzel tenang, sedangkan Raven dari tadi menahan emosinya dengan mengepalkan tangannya hingga kuku kuku jari melukai telapak tangannya. Neo tau itu segera menggenggam tangan Raven, merasakan kehangatan Raven berusaha menjaga emosinya.

"Lanjutkan!" Perintah Tuan Watson ketika pria itu terdiam.

"Kecelakaan ini sudah di rencana Tuan dengan memasang bom di bagian ekor dan sayap pesawat, pelakunya sudah berhasil kami dapat kan..." Pria itu menyerahkan foto foto sang pelaku dan diterima Tuan Watson.

Tuan Watson meremas dua foto tersangka itu "Lalu bagaimana dengan mereka?" Tanya Tuan Watson yang berharap sahabat dan keluarganya baik baik saja.

"Menurut info dari bawahan saya yang sudah berada di lokasi kecelakaan, keluarga inti Tuan Wagner selamat tapi...tapi dalam kondisi yang kritis dengan luka serius dan luka bakar sedangkan yang lain tewas di tempat tuan. Mereka sedang dalam perjalanan menuju rumah sakit anda Tuan" jelas pria itu.

"Rumah sakit? A-apa yang kita tunggu ayo kesana!" Teriak tiba tiba Ny Watson yang baru keluar dari kamarnya dengan di bantu salah satu maid memegang sang Ny agar tidak terjatuh.

Tuan Watson terkejut melihat istrinya yang memaksa berjalan setelah pingsan. Segera ia mengambil alih sang istri untuk membantunya berjalan "Sayang kenapa keluar kamu mas-" ucapan Tuan Watson terpotong ketika melihat wajah putus asa sang istri.

"Mas ayo, ayo kita ke rumah sakit mereka pasti sudah menunggu kita hikss ayo mas" ajak lemah sang istri berharap suaminya membawanya segera ke ruang sakit untuk bertemu dengan sahabatnya.

Tak tega melihat wajah sedih sang istri, Tuan Watson segera mengendong sang istri dan membawanya ke mobil "Siap kan mobil!" Perintah Tuan Watson pada pria tadi.

"Dad kami ikut!" Panggil Luzel agar mereka juga ikut. Tuan Watson berbalik menatap anaknya dan mengangguk. Segera mereka semua bergegas ke Watson'Hospital City.

Para maid dan Bodyguard kembali bekerja dengan lesu tanpa ada cahaya di wajah mereka. Mereka sangat terkejut dan sedih mendengar salah satu keluarga pemimpin mereka mengalami musibah seperti ini. Karena keluarga Wagner mereka bisa bertahan hidup dan menikmati kehidupan walaupun hanya sebagai maid. Mereka marah pada orang orang yang berbuat jahat terhadap pemimpin mereka.

(End) Athanasia WagnerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang